Telkom dan Scala Jepang Perkuat Ekosistem Agrikultur

Sulistya - Selasa, 02 April 2024 07:55 WIB
Direktur Digital Business Telkom Muhamad Fajrin Rasyid (kanan) menyerahkan cindera mata kepada Presiden Scala Jepang Norikatsu Nagino usai penandatangan kerja sama antara Telkom dan Scala Jepang dalam inovasi bagi ekosistem pertanian di Indonesia di Jakarta, Senin (1/4).

Jakarta, Jatengaja.com – Inovasi bagi ekosistem pertanian di Indonesia terus dikembangkan untuk mengatasi berbagai tantangan di sektor pertanian.

Salah satunya dilakukan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom Indonesia) dan Scala, Inc Japan (Scala Jepang) berkolaborasi untuk menciptakan inovasi bagi ekosistem pertanian di Indonesia.

Direktur Digital Business Telkom, Muhamad Fajrin Rasyid mengatakan, sebagai negara agraris, Indonesia memiliki potensi besar dalam sektor pertanian. Namun, tantangan seperti keterbatasan akses pasar, kurangnya informasi harga dan permintaan, serta inefisiensi rantai pasok dan distribusi masih menjadi kendala bagi para pelaku usaha pertanian.

"Kerja sama ini mempercepat misi kami dalam mengakselerasi ekosistem digital di sektor pertanian Indonesia. Penandatanganan perjanjian ini akan memperkuat upaya kami dalam menyediakan solusi digital yang inovatif dan menguntungkan bagi para petani,” ujar Muhamad Fajrin Rasyid.

Dikatakan, pemanfaatan teknologi terdepan seperti Artificial Intelligence, Internet of Things, dan Big Data Analytics, akan meningkatkan produktivitas, meningkatkan ketahanan pangan Indonesia, dan yang paling penting akan membuka peluang baru dalam pertanian yang akan berdampak pada kesejahteraan petani Indonesia.

Kolaborasi Telkom Indonesia dan Scala Jepang diproyeksikan dapat memperkuat ekosistem agrikultur digital di Indonesia, salah satunya melalui layanan farm management. Layanan ini fokus mengorganisasi aset-aset pertanian yang ada, guna mendorong kapasitas produksi dan mengefisiensikan proses bisnis perusahaan-perusahaan agrobisnis.

Usaha Baru

Selain itu, dengan memanfaatkan platform Agree, Telkom Indonesia dan Scala Jepang juga berencana mengeksplorasi usaha baru dalam bisnis agrikultur, dengan fokus awal pada bisnis pasar induk virtual.

"Kolaborasi kami dengan Telkom menandai awal perjalanan transformatif bagi sektor pertanian Indonesia. Kemitraan strategis antara Telkom Indonesia dan Scala Jepang akan menciptakan solusi berkelanjutan untuk memberdayakan petani dan menjamin ketersediaan pangan bagi generasi mendatang,” kata Direktur & Presiden Scala Jepang, Norikatsu Nagino.

Telkom Indonesia melalui platform Agree memiliki pengalaman dalam mengatasi berbagai tantangan agrikultur. Agree dirancang sebagai sebuah ekosistem komprehensif yang dirancang untuk menjadi katalis bagi pertanian berkelanjutan.

Melalui kemampuan terintegrasi, Agree Farm Management dan Agree Marketplace sukses memberdayakan petani, perusahaan agribisnis, dan setiap pemangku kepentingan dalam rantai nilai untuk berkembang di era digital.

Sampai dengan tahun 2024, Agree telah digunakan oleh lebih dari 29 ribu petani, peternak, dan pembudidaya. Agree juga telah menjalin kolaborasi dengan lebih dari 280 mitra perusahaan agribisnis atau off taker dan buyer.

Adapun Scala merupakan perusahaan IT berbasis co-creation (Kerja Bersama, Bahasa Jepang: Kyō Sō) dari Jepang yang memperluas inisiatif bisnisnya ke regional Asia dan global, terutama dalam industri agrikultur, pendidikan, dan kesehatan.

Dalam industri agrikultur, Scala telah mengembangkan model penilaian kredit bagi petani dan membangun infrastruktur koperasi digital di beberapa negara di Asia.

Kerja sama merupakan kolaborasi dan gabungan keahlian dari kedua perusahaan. Telkom Indonesia memiliki keahlian teknologi, salah satunya dituangkan melalui kehadiran platform Agree yang berada di bawah umbrella brand Leap Telkom Digital.

Sementara Scala Jepang terbiasa mengembangkan bisnisnya dengan membangun solusi IT melalui pendekatan co-creation, khususnya dalam membangun ekosistem pertanian di berbagai negara. (-)

Editor: Sulistya

RELATED NEWS