Database Nelayan Diminta Diperbaiki

Semarang, Jatengaja.com – Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) diminta memperbaiki database nelayan. Perbaikan database bertujuan agar pemerintah bisa melakukan identifikasi lebih cepat ketika nelayan mengalami masalah.

Perbaikan database juga berkaitan dengan data nelayan tangkap yang sedang tidak melaut. Sehingga, pelatihan dan pemberdayaan bisa dilakukan. Pelatihan sekaligus untuk mengintroduksi modernisasi alat untuk para nelayan. Agar nantinya, para nelayan bisa dengan mudah menangkap ikan.

• Selama Pandemi, 32 Proyek Strategis Nasional Senilai Rp 158,8 Triliun Rampung
• Layanan “Matur Dokter” Dinkes Klaten Raih Penghargaan
• 100 Atlet Anggar Ikuti Kejurprov di Salatiga

"Saya minta database nelayan. Perbaiki agar kita punya kepastian nelayan kita ada berapa di mana saja. Nelayan tangkap itu kan tidak satu tahun dia melaut, itu hanya bulan saja. Nah ketika mereka tidak melaut, apa yang mesti dikerjakan? Itu pemberdayaan yang hari ini kita coba bantu kepada mereka," kata Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, saat memberikan sambutan pada Musyawarah Daerah ke X Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) secara virtual di ruang kerjanya, Rabu (15/12/2021).

Peralatan Modern

Menurut gubernur, selain perbaikan database, usaha industri perikanan juga mesti dihitung. Sehingga, pemerintah bisa mengetahui berapa dan di mana yang bermasalah terutama saat pandemi.

"Memang kita minta identifikasi perusahaan-perusahaan yang terpukul itu problemnya apa. Apakah yang dulu bisa ekspor sekarang nggak bisa, apakah problem permintaan yang belum ada atau alat transportasinya," ujarnya.

• ADB Sebutkan 50% UMKM di Indonesia Bangkrut Selama Pandemi Covid-19
• 7 Peristiwa Letusan Dahsyat Gunung Berapi di Indonesia, Ini Daftarnya
• Mulai 24 Desember, Jateng Akan Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun

Gubernur berharap nelayan seharusnya sudah tak lagi mencari ikan tetapi menangkap ikan. Modernisasi peralatan harus dilakukan oleh nelayan dengan memaksimalkan teknologi untuk mencari ikan.

"Kita harapkan nelayan ke depan juga mulai modern. HNSI sebagai organisasi mulai introduksi peralatan untuk modernisasi, saya minta nelayan nggak ada lagi dong nelayan mencari ikan, menangkap ikan aja, mencarinya dengan alat," katanya. (-)