Semarang, Jatengaja.com – Pelaksanaan Penilaian Akhir Semester (PAS) telah dimulai Senin (29/11) lalu dan akan berakhir pada Sabtu (4/12). Dari pantauan berbagai pihak, sejauh ini jalannya PAS berjalan lancer tanpa kendala.

Namun demikian, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi tetap memantau secara langsung pelaksanaan PAS guna memastikan para pelajar dan pengajar tetap mematuhi protokol Kesehatan (prokes).

Hendy, sapaan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meninjau ke SMPN 27 dan SD Negeri Bulusan Semarang. Hendi menegaskan, disiplin protokol kesehatan adalah kunci suksesnya pembelajaran tatap muka di sekolah pada masa pandemi, seperti dikutip dari lama semarangkota.go.id, Jumat (3/12/2021).

• Ada Lowongan Kerja PT Telkom, Ini Syaratnya
• Gubernur : Pemerintah Pusat Jangan Asal Beri Izin Penambangan
• PGN Akan Bangun Jaringan Gas Rumah Tangga di Jateng

Saat berdialog dengan para siswa, dirinya sempat menanyakan bagaimana perasaan para siswa saat kembali sekolah tatap muka.

Senang Tatap Muka

"Dik, kenapa seneng tatap muka sekolahnya?" tanya Hendi kepada salah satu siswa.

"Suka, karena kalau pakai HP macet..," jawab salah satu murid SD Negeri Bulusan.

Di hadapan siswa, Hendi mengingatkan untuk selalu membekali diri dengan sikap disiplin khususnya dalam menaati protokol kesehatan.

"Yang terpenting adalah menjaga protokol kesehatan. Apa saja? Memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, dan menjaga jarak. Tiga hal itu, adik-adik harus ingat ya," tutur Hendi.

• Muh. Haris : Gema Keadilan Wadah Tempa Pemuda Calon Pemimpin Indonesia
• Ganjar Luncurkan Kredit Lapak Khusus Emak-Emak Pedagang Pasar Bunga 2% Setahun
• Libatkan Warga, Perpustakaan Patriot Probolinggo Makin Terkenal di Jatim

Adapun terkait pelaksanaan vaksin untuk anak usia 5-11 tahun, Hendi menegaskan bahwa pihaknya sedang menunggu petunjuk teknis (juknis) dan aturan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). “Harapannya tahun depan sudah dapat terlaksana,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Gunawan Saptogiri mengatakan, pelaksanaan PAS sejauh ini berjalan lancar.

“Anak-anak juga semangat mengerjakan soal-soal, dan juga tidak mengalami kesulitan,” tutur Gunawan Saptogiri.

Kepala SMP Negeri 27 Semarang, Umar mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan segala sesuatunya guna memastikan PAS berjalan lancar, aman dan sesuai protokol kesehatan.

"Kami telah mempersiapkan segala sesuatu, utamanya terkait prokes, dan kita mulai sejak awal terjadinya pandemi sehingga kegiatan yang dilakukan bapak ibu guru dan anak-anak sudah seperti budaya,” kata Umar.