Pemprov Jateng Optimistis Perbaikan RTLH Rampung Tahun ini

Sulistya - Kamis, 03 Februari 2022 22:22 WIB
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperakim) Provinsi Jateng, Arief Djatmiko (Jatengaja.com/dok/disperakim.jatengprov.go.id)

Semarang, Jatengaaja.com – Hingga Desember 2021, perbaikan Rumah Tak Layak Huni (RTLH) di Jawa Tengah dengan dana Bankeupemdes APBD telah mencapai 11.152 unit atau 98,76 persen dari total target 11.292 unit.

Atas dasar itulah, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah optimistis perbaikan RTLH bisa rampung tahun ini.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperakim) Provinsi Jateng, Arief Djatmiko mengatakan, sebanyak 6.258 unit rumah diusulkan diperbaiki, dengan intervensi Penanganan Kemisikinan Ekstrem (PKE), program reguler dan program desa dampingan Pemprov Jateng.

“Saat ini tengah proses pencairan dana perbaikan RTLH tahap pertama. Prosesnya untuk melengkapi persyaratan administrasi, untuk masing-masing desa penerima," kata Arief, Kamis (3/2/2022).

Dikatakan, pihaknya fokus menangani 19 kabupaten yang masuk dalam kategori PKE. Meski demikian, daerah lain juga tak lepas dari penanggulangan.

Hingga akhir 2021, program sudah terserap 98,76 persen dari target perbaikan RTLH 11.292 unit rumah. Adapun sisa 140 unit diintervensi dari Corporate Social Responsibility (CSR).

"In sha Allah tahun 2022 dari target perbaikan RTLH 11.417 pada tahap rekomendasi pertama telah siap 6.258 unit. Selain itu, untuk perbaikan RTLH telah diintervensi juga dengan dana Baznas dan CSR," tuturnya.

Disinggung soal besaran dana perbaikan RTLH, Arief menyebut belum ada perubahan. Mengingat rencana tahun lalu, dana perbaikan akan ditingkatkan.

Saat ini bantuan stimulan perbaikan RTLH dari Pemprov Jateng sebesar Rp 12 juta. Adapun, komponennya terdiri atas padat karya bantuan tukang dan makan minum sebesar Rp 2 juta. Sisanya, digunakan untuk pembelian material. (-)

Editor: Sulistya

RELATED NEWS