Rabu, 26 Februari 2025 10:06 WIB
Penulis:SetyoNt
Editor:SetyoNt
Semarang, Jatengaja.com - Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) berhasil memborong sembilan penghargaan PROPER dari Kementerian Lingkungan Hidup.
Penghargaan diberikan kepada Pertamina Patra Niaga Regional JBT karena dinilai berhasil terapkan tata kelola lingkungan dan pemberdayaan masyarakat yang unggul secara berkelanjutan.
Dalam ajang penghargaan PROPER yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup itu Pertamina Patra Niaga JBT meraih dua emas yakni Integrated Terminal Semarang dan Aviation Fuel Terminal Adi Sumarmo.
Serta tujuh PROPER hijau di antaranya Fuel Terminal Rewulu, Fuel Terminal Boyolali, Fuel Terminal Maos, Fuel Terminal Lomanis, Fuel Terminal Tegal, Integrated Terminal Cilacap, dan Aviation Fuel Terminal Achmad Yani.
Penghargaan PROPERS diserahkan langsung Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq di Gedung Sasono Langen Budoyo, TMII Jakarta pada Senin 24 Februari 2025.
Menteri Hanif menyatakan penghargaan PROPER diharapkan menjadi pemacu untuk terus meningkatkan kinerja dan inovasi dalam pengelolaan lingkungan hidup serta menjadikan contoh bagi yang lain.
”PROPER diharpakan tidak hanya menjadi pendorong bagi dunia usaha untuk meningkatkan kinerja pengelolaan lingkungannya, tapi juga berkembang menjadi kerangka kerja kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat untuk mengatasi persoalan perusahaan, lingkungan, dan permasalahan sosial, dengan tidak meninggalkan esensi utamanya, ketaatan terhadap peraturan serta menjunjung tinggi kearifan lokal,” ujarnya.
Ajang PROPER diikuti oleh perusahaan-perusahaan di Indoneisa untuk menunjukkan ketaatan terhadap aspek lingkungan pada aktivitas operasionalnya.
Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan mengungkapkan ada sembilan unit operasi Pertamina Patra Niaga di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang mengikuti ajang PROPER setiap tahunnya.
”Dari sembilan unit operasi tersebut, semuanya sudah berada di level lebih dari ketaatan atau beyond compliance, di mana dua dengan predikat PROPER Emas, sementara yang lainnya PROPER Hijau,” jelasnya,
Penghargaan PROPER, lanjut Taufiq, merupakan wujud komitmen Pertamina secara umum, dan secara khusus yang mengelola distribusi energi Pertamina di wilayah Jawa Tengah dan DIY.
Pertamina tidak hanya berorientasi pada keuntungan semata, tapi juga mengedepankan aspek lingkungan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar secara konsisten dan berkelanjutan.
“Kami berterima kasih kepada seluruh elemen dan stakeholders yang terlibat, terutama bagi kelompok masyarakat. Kepada nelayan yang dibina oleh Integrated Terminal Semarang, yang mampu merubah keterbatasan keterampilan menjadi bengkel pusat edukasi dan pelatihan bagi pengangguran melalui Bengkel Edupreneur Berdikari. Juga bagi para masyarakat di sekitar Waduk Cengklik yang dibina oleh Aviation Fuel Terminal Adi Sumarmo, yang turut serta melestarikan eceng gondok yang mencemari menjadi sumber energi untuk memasak dan menghidupkan lampu jalan dengan energi baru terbarukan,” ujarnya.
Taufiq menambahkan perolehan PROPER juga sejalan dengan wujud dari implementasi komitmen Pertamina terhadap tata kelola ESG (Environment, Social, Governance), serta dukungan terhadap Tujuang Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs). (-)
Bagikan