Kesehatan
Minggu, 12 November 2023 14:28 WIB
Penulis:SetyoNt
Editor:SetyoNt
Jatengaja.com - Sayuran Kangkung adalah tanaman yang umumnya tumbuh di daerah berair. Nama ilmiahnya adalah Ipomoea aquatica. Kangkung memiliki batang yang lunak dan berongga, daunnya berbentuk hati, dan seringkali ditemui di berbagai masakan Asia.
Kangkung memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, termasuk serat, vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan mineral seperti zat besi dan kalsium. Tak ayal, kangkung sering diandalkan sebagai sumber nutrisi penting dalam kehidupan sehari-hari.
Diketemukan pada beberapa budaya tradisional, kangkung acap kali digunakan sebagai ramuan herbal atau pengobatan tradisional untuk tujuan kesehatan umum. Misalnya, di banyak negara Asia, sayuran ini dianggap baik untuk kesehatan mata dan pencernaan.
Sekedar pengetahuan umum saja, berikut 9 manfaat kingkong bagi kesehatan umat manusia yang dilansir dari Trenasia.com jaringan jatengaja.com.
Kangkung merupakan sumber yang kaya akan berbagai vitamin dan mineral penting. Kandungan vitamin A, C, dan K dalam kangkung memberikan kontribusi besar pada kesehatan tubuh.
Asal tahu saja bahwa vitamin A mendukung kesehatan mata, vitamin C berperan sebagai antioksidan yang memperkuat sistem kekebalan tubuh, sementara vitamin K berperan dalam pembekuan darah dan kesehatan tulang.
Salah satu manfaat utama kangkung adalah kontribusinya terhadap kesehatan tulang. Kandungan vitamin K dalam kangkung memiliki peran penting dalam pembentukan protein osteocalcin, yang diperlukan untuk memastikan mineralisasi tulang yang optimal.
Dengan demikian, konsumsi kangkung secara teratur dapat membantu menjaga kepadatan tulang dan mengurangi risiko penyakit tulang seperti osteoporosis.
Kangkung mengandung lutein dan zeaxanthin, dua senyawa yang mendukung kesehatan mata. Senyawa ini berfungsi sebagai filter alami yang melindungi mata dari efek buruk sinar UV.
Dengan demikian, konsumsi kangkung dapat membantu mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia dan masalah mata lainnya.
Kangkung juga memberikan manfaat positif untuk kesehatan jantung. Kandungan serat tinggi dalam kangkung membantu mengurangi kadar kolesterol total dan kolesterol LDL (kolesterol jahat).
Selain itu, kalium dalam kangkung berperan dalam mengatur tekanan darah, yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Bagi mereka yang memperhatikan berat badan, kangkung dapat menjadi pilihan makanan yang sangat baik. Dengan rendah kalori dan tinggi serat, kangkung membantu memberikan rasa kenyang lebih lama, membantu dalam manajemen berat badan, dan mendukung gaya hidup sehat.
Kangkung dikenal karena kandungan seratnya yang tinggi. Serat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dengan meningkatkan gerakan usus dan mencegah sembelit. Konsumsi kangkung secara teratur dapat membantu menjaga sistem pencernaan tetap sehat.
Senyawa antiinflamasi dalam kangkung dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Ini menjadi penting terutama untuk individu yang menderita kondisi inflamasi, seperti arthritis. Kangkung dapat menjadi tambahan makanan yang bermanfaat untuk meredakan gejala peradangan.
Bagi penderita diabetes atau mereka yang berisiko mengembangkan penyakit tersebut, kangkung dapat menjadi bagian penting dari diet. Dengan indeks glikemik rendah dan kandungan serat yang membantu mengatur penyerapan glukosa, kangkung dapat membantu dalam pengelolaan gula darah.
Asam folat, yang juga ditemukan dalam kangkung, memiliki peran penting dalam kesehatan otak dan perkembangan janin selama kehamilan. Asam folat membantu mencegah cacat tabung saraf pada janin dan mendukung fungsi kognitif yang optimal. (-)
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Alvin Pasza Bagaskara pada 12 Nov 2023
Bagikan
Kesehatan
2 bulan yang lalu
pendidikan
3 bulan yang lalu