Bazar Oude Stadt Lanbouwmarkt, Destinasi Baru di Kota Lama Semarang

Rabu, 14 September 2022 10:11 WIB

Penulis:Sulistya

Editor:Sulistya

14 hendi.jpeg
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi melihat Bazar Oude Stadt Lanbouwmarkt di Kawasan Kota Lama. (dok/semarangkota.go.id)

Semarang, Jatengaja.com – Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kota Semarang guna meningkaktan kunjungan turis maupun bisnis di Kota Atlas. Salah satunya dengan merilis Bazar Oude Stadt Lanbouwmarkt di kawasan Kota Lama.

Bazar Oude Stadt Lanbouwmarkt menyajikan beberapa produk kuliner dari olahan hasil urban farming dan bahan organik. Setelah sukses digelar pada 11 September 2022 lalu, selanjutnya akan dilaksanakan setiap hari Minggu di Kawasan Kota Lama. Adapun waktu buka setiap pukul 06.00 - 12.00 WIB, dan akan diisi beberapa UMKM kuliner dan handycraft. 

“Ini pasar hasil-hasil pertanian yang diinisiasi oleh Kota Semarang untuk memberi sebuah ruang kepada UMKM terutama di Minggu pagi ini khusus di bidang pertanian. Kegiatan ini nantinya supaya bisa memasarkan produk-produk yang dikemas dengan baik agar memiliki harga jual lebih baik lagi,” ujar Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.

Hendi, sapaan akrab Wali Kota Semarang tak menampik dengan kondisi wilayahnya sebagai kota metropolitan. Luasan lahan tanam di Ibu Kota Jawa Tengah itu memang lebih terbatas bila dibandingkan daerah sekitar. Namun hal itu bukan berarti membuat Pemerintah Kota Semarang pasrah dalam pengembangan komoditas pertanian guna menggerakkan perekonomian ibu kota Jawa Tengah.

Hendi menjelaskan, Kota Semarang dengan luas sebesar 372,3 km persegi memiliki sebesar 5% lahan pertanian. Dengan luas lahan tersebut Kota Semarang telah menjalankan urban farming yang tidak hanya untuk ketahanan pangan keluarga tapi juga bisa dijual hasilnya melalui bazar Oude Stad Lanbouwmarkt ini.

Sektor Wisata

Di samping sebagai ajang pameran olahan hasil urban farming, kegiatan juga akan menggugah pariwisata Kota Semarang yang mana akan mendatangkan orang-orang dari berbagai daerah. Nantinya orang-orang yang datang akan menghabiskan uang, berbelanja sehingga perekonomian di Kota Semarang tumbuh dengan baik dan pajaknya akan meningkat pesat serta pembangunan meningkat dengan cepat.

“Saya juga ingin mengangkat para petani Kota Semarang supaya mereka bisa memiliki tempat untuk memasarkan produknya. Selanjutnya menjadi sebuah event atau atraksi yang rutin digelar di Kota Lama sehingga akan semakkn banyak orang datang ke Kota Semarang,” katanya.

Hendi berharap dengan event rutin, diharapkan orang-orang akan semakin rutin datang ke Semarang khususnya Kota Lama. 

“Pariwisata bisa meningkat, ekonominya tumbuh dengan baik. Mudah-mudahan event ini bisa langgeng dan bisa membuat Semarang tambah hebat. Pagi dan malam akan ada pedagang yang berjualan, mereka bisa memilih peluang untuk memamerkan produk sekaligus berjualan dan ini merupakan upaya kita bersama supaya UMKM Kota Semarang ikut naik kelas,” kata Hendi. (-)