Tim Satgas Pangan Polda Jateng Datangi 150 Lokasi Cek Stok Minyak Goreng, Ini Temuannya
Semarang, Jatengaja.com - Untuk mengecek stok minyak goreng di pasaran, tim Satgas Pangan Polda Jawa Tengah terjun ke lapangan mendatangi toko modern dan gudang sembako.
Tim Satgas Pangan Polda Jawa Tengah (Jateng) telah mendatangi sebanyak 150 lokasi toko modern dan gudang di sejumlah wilayah Jateng mengecek ketersediaan minyak goreng.
Menurut Kasubdit Indagsi Ditreskrimsus yang juga anggota Satgas Pangan Polda Jateng, AKBP Rosyid Hartanto dari pemantauan di 150 lokasi, diketahui kebutuhan minyak goreng harian sebanyak 41.492 liter.
- Pencemaran Lingkungan, PT Alutama Wajib Perbaiki IPAL
- 77,90 Persen Jalan Pemprov Jateng dalam Kondisi Baik
- Keren, Desa Wisata Sumogawe Miliki Rest Area dan 2 Mobil Shuttle
“Sedangkan stok minyak goreng yang ada saat ini 47.229 liter, jadi secara umum stok minyak goreng di Jateng masih tercukupi,” katanya mewakili Direktur Reserse Kriminas Khusus Polda Jateng, Kombes Pol Johanson R Simamora dalam rilis, Sabtu (19/3).
Dalam pengecekan di lapangan lanjut Rosyid, ditemukan sejumlah toko modern yang tidak menjual minyak goreng karena stok kosong. Kekosongan tersebut diakibatkan belum adanya pengiriman dari distributor.
Selain itu ditemukan pula stok minyak goreng yang menumpuk di beberapa depo dan gudang di wilayah Pekalongan, tidak dijual kepada masyarakat.
Pemilik minyak goreng beralasan menumpuk di gudang karena tidak mau mengalami kerugian, sebab saat membeli ketika harga harga masih Rp21 ribu per liter.
“Berdasar keterangan Tim Satgas Pangan Polres Pekalongan apabila mereka menjual dengan harga di bawah kulakan Rp21 ribu per liter akan rugi,” ujarnya.
Untuk itu, Ditreskrimsus meminta agar Tim Satgas Pangan Polres Pekalongan segera menggelar temuan tersebut dan melaporkan hasilnya ke Polda Jateng.
"Segera tindak lanjuti dan kami minta segera melaporkan hasilnya ke Tim Satgas Pangan Polda Jateng,” tandasnya.
Sementara, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menambahka, Tim Satgas Pangan Polda Jateng akan terus melakukan pemantauan dan sidak bersama Dinas Perdagangan, Dinas Pasar maupun Dinas Koperasi dan UMKM.
“Untuk memastikan stok minyak tetap tersedia dan terdistribusi dengan baik ke masyarakat. Kita pastikan tidak ada penyelewengan maupun penyimpangan yang tidak sesuai peruntukan,” ujarnya. (-)