Salatiga, Jatengaja.com – Puluhan ibu dari berbagai wilayah antusias mengikuti workshop cara merawat tanaman hias yang diadakan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Minggu (26/12).

Acara berlangsung santai namun tetap padat berisi di rumah Anik Fatchiyah, wilayah Klaseman, Salatiga, yang juga bertindak sebagai narasumber workshop.

Ketua DPC PKS Kecamatan Sidomukti, Dwi Pujiyanto menuturkan, penggagas kegiatan adalah Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) PKS Kecamatan Sidomukti. Dalam sambutannya, Dwi mengatakan, kegiatan merawat tanaman merupakan implementasi dari tugas manusia sebagai khalifatullah.

• Rumah Susun Semarang Miliki Sport Center Lapangan Futsal
• Ini Alasan Pemerintah Ingin Hapus Premium dan Pertalite
• Asops dan Kakorlantas Polri Tinjau Pos Pengamanan Nataru di Gate Toll Pejagan Brebes

Allah memberikan hamparan bumi yang luas beserta sumberdaya untuk dijaga dan dilestarikan. PKS berkomitmen menjadi partai yang peduli pada kelestarian lingkungan.

"Terima kasih kepada ibu-ibu atas kehadirannya. PKS berkomitmen menjadi partai yang peduli terhadap lingkungan. Menjaga dan melestarikan sumberdaya alam serta lingkungan merupakan tugas manusia sebagai khalifatullah di muka bumi ini. Ibu-ibu, PKS itu, tanaman saja dirawat, apalagi kamu," kata Dwi Pujiyanto.

Bisa Menghasilkan

Anik Fatchiyah, praktisi tanaman hias dari Klaseman mengatakan, siapa saja bisa merawat tanaman hias. Menurutnya, tanaman hias itu banyak manfaatnya. Bisa mengurangi stress dari kepenatan kesibukan sehari-hari.

Bahkan, kalau ditekuni bisa menghasilkan uang. Budidaya tanaman hias bisa dilakukan dengan ketekunan. Di market place para penjual tanaman hias banyak yang menjajakan tanamannya secara online.

"Ibu-ibu, merawat tanaman itu mudah. Meskipun mudah tapi tidak boleh nggampangke. Dibutuhkan ketekunan dan modal senang kepada tanaman. Bahkan selain menjaga kelestarian lingkungan, kalau digeluti sungguh-sungguh bisa menghasilkan uang. Dijual secara offline atau online," kata Anik Fatchiyah.

• Ayah bunda Jangan Takut Jika Anak Mengalami KIPI Pasca-vaksinasi
• Janda Bolong, 1 dari 5 Tanaman Hias yang Tren di 2021
• Hore, Tiga Pulau di Karimunjawa Segera Dialiri Listrik

Ninik, salah satu peserta mengaku senang dengan kegiatan tersebut. Kebetulan ia juga orang yang suka dengan kegiatan-kegiatan lingkungan. Menurutnya, kegiatan ini cocok untuk ibu-ibu.

"Kegiatan ini sangat bermanfaat. Apalagi bagi ibu-ibu bisa dijadikan kegiatan di rumah agar tidak gabut," kata Ninik.

Acara ditutup dengan pembagian satu paket tanaman hias kepada setiap peserta yang mengikuti workshop. (-)