Presiden Jokowi Secara Terbuka Mohon Maaf kepada Rakyat Indonesia
Jakarta, Jatengaja.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara terbuka memohon maaf kepada seluruh rakyat Indonesia atas segala kesalahan dan kekhilafan selama menjabat sebagai presiden.
Permohonan maaf ini disampaikan Presiden Jokowi secara terbuka dihadapan ribuan orang pada acara zikir dan doa kebangsaan yang diselenggarakan di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (1/8/2024).
Acara zikir dan kebangsaan yang digelar dalam rangka menyambut bulan Kemerdekaan Republik Indonesia tersebut menjadi momen terakhir yang dihadiri Presiden Jokowi sebagai Kepala Negara.
- Pemerintah Resmi Larang Iklan Susu Formula di Media Massa, Bilboard, dan Medsos
- 133 Pengusaha Mikro dan Kecil di Jateng dan DIY Ikut Pertamina UMK Academy 2024
- Selama Operasi Patuh Candi 2024 di Jateng Terjadi 125.428 Pelanggaran Lalu Lintas
- Permudah Pengurusan Izin ke Luar Negeri, Jateng Kembangkan Aplikasi Sedunia
- Panglima TNI dan Kapolri Diminta Tak Lakukan Mutasi Jabatan pada Masa Pilkada 2024
“Dengan segenap kesungguhan dan kerendahan hati, izinkanlah saya dan Prof K.H Ma'ruf Amin ingin memohon maaf yang sedalam-dalamnya atas segala salah dan khilaf selama ini, khususnya selama kami berdua menjalankan amanah sebagai Presiden Republik Indonesia dan sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia,” katanya dilansir dari keterangan Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden.
Lebih lanjut, Presiden Jokowi mengatakan dirinya merupakan manusia biasa yang memiliki banyak kekurangan. Oleh karena itu, tidak dapat memenuhi semua harapan yang ditujukan selama masa pemerintahannya dua periode.
“Saya tidak sempurna. Saya manusia biasa. Kesempurnaan itu hanya milik Allah. Hanya milik Allah penguasa kerajaan langit dan bumi serta apapun yang ada di dalamnya. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu,” ucap Presiden Jokowi.
Kepala Negara mengajak seluruh masyarakat untuk berdoa bersama memohon pertolongan Allah dalam mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia menjadi negara yang maju.
“Saya mengajak kepada semuanya yang hadir untuk berdoa bersama memohon pertolongan Allah Subhanahu Wa Ta'ala agar kita diberikan kemudahan untuk meraih cita-cita bangsa yang maju, bangsa yang baldatun toyyibatun warobbun ghofur . Semoga Allah senantiasa mengabulkan doa kita. Amin ya robbal alamin,” ujar Presiden Jokowi. (-)