Rembang, Jatengaja.com - Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Ahmad Luthfi melakukan pertemuan dengan sejumlah ulama dan kiai di Kabupaten Rembang.

Pertemuan dilakukan kediaman KH Ahmad Mustofa Bisri yang akrab disapa Gus Mus di Kompleks Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin, Leteh, Rembang, Jateng, Rabu (13/7).

Hadir sejumlah ulama dan kiai antara lain pengasuh Pondok Pesantren Kauman-Lasem, KH Zaim Ahmad, Gus Zaimul Umam adik dari KH Baha'uddin Nursalim (Gus Baha).

Pengasuh Pondok Pesantren Al-Wahdah Lasem, KH Ahfas Hamid Baidlowi (Gus Ahfas), serta salah satu putra Almarhum KH Maimoen Zubair yakni KH Idror Maimoen (Gus Idror).

• Kapolda Jateng Lakukan Pertemuan dengan Sejumlah Ulama dan Kiai di Rumah Gus Mus
• Pasarkan Produk, UMKM Diminta Manfaatkan Aplikasi Blangkon
• Investasi dan Pemberdayaan UMKM Jadi Andalan Bangkitkan Ekonomi Jateng
• Waspada! 4 Aplikasi Android Ini Bisa Kuras Rekening Anda
• 126 Kepala Sekolah di Jateng Dilantik, Wajib Jauhi KKN

Pertemuan Kapolda Jateng yang di damping sejumlah pejabat utama Polda Jateng dengan Gus Mus serta para kiai dan ulama tersebut dilakukan secara tertutup.

“Kita silaturahmi sekaligus minta didoakan supaya keluarga besar Polda Jateng menjadi polisi yang baik. Tidak ada niatan apa-apa. Kalau polisinya dapat doa baik saya yakin masyarakat juga akan baik,” kata Irjen Ahmad Luthfi usai pertemuan.

Kapolda Jateng menegaskan, dalam pertemuan selama hampir satu jam setengah itu, tidak ada hal spesifik yang dibahas. Kunjungan tersebut hanya sebatas silaturahmi untuk memperkuat hubungan ulama dengan Umaro.

“Hanya ngobrol saja. Karena tugas polisi dengan ulama itu sama, amar maruf nahi mungkar," ujarnya.

Secara khusus, imbuh Kapolda Jateng memohon doa agar Polri dapat melaksanakan tugas dengan lebih baik sesuai dengan harapan masyarakat.

Orang nomor satu di Polda Jateng menepis bila kunjungannya dikaitkan dengan kejadian pelecehan santriwati yang terjadi di satu pondok pesantren di Jombang.

“Nggak ada, Jombang Jawa Timur, sini Jawa Tengah," tandasnya

Gus Mus membenarkan bahwa kunjungan Kapolda Jateng hanya sekadar silaturahmi sekaligus memohon doa.

"Silaturahmi. Tidak soal apa-apa, ya minta doa saja,” kata Gus Mus.