Gubernur Ganjar Minta Kadin Jateng Ikut Turunkan Inflasi

SetyoNt - Senin, 11 Juli 2022 22:00 WIB
Gubernur Ganjar Minta Kadin Jateng Ikut Turunkan Inflasi (Jatengaja.com/dok. Humas Pemprov Jateng)

Semarang, Jatengaja.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo meminta kepada pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jateng untuk turut serta menekan laju inflasi.

Permintaan Ganjar ini disampaikan saat menerima Ketua Umum Kadin Jateng, Harry Nuryanto dan pengurus di Rumah Dinas Puri Gedeh Semarang, Senin (11/7).

Pasalnya inflasi di Jateng pada Juni 2022 cukup tinggi mencapai 4,97%, sehingga perlu peran serta kalangan pengusaha.

“Saya minta Kadin langsung ke lapangan karena punya problem bisnis sedang berubah luar biasa, sangat turbulensi. Kemudian inflasi kita sudah berbahaya, . Kalau nasional sudah 3 plus minus 1, Jateng sudah 4 dan artinya ini sudah zona merah,” katanya.

Menurut Gubernur Jateng, beberapa komoditas yang membuat inflasi sudah diketahui, antara lain cabai dan bawang merah.

Kadin supaya ikut terlibat dengan ikut mengontrol harga cabai dan bawang merah di pasaran bisa terkendali

Selain itu, Kadin Jateng untuk mengevaluasi kebutuhan dunia dagang dan industri saat ini. Khususnya dalam menyikapi kondisi VUCA (volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) yang sedang terjadi.

“Kadin saya minta untuk bisa mendesain bersama dengan dinas-dinas terkait agar dapat keluar dari kondisi sulit ini,” ujarnya.

Diketahui bahwa pada Juni 2022 Jateng mengalami inflasi 4,97 persen. Ganjar telah mengambil langkah untuk mengatasi inflasi dengan operasi pasar di enam daerah, yaitu Kota Semarang, Surakarta, Tegal Purwokerto, Kudus dan Cilacap.

Langkah lain yang dilakukan Pemprov Jateng adalah menggerakkan BUMD, misalnya PT Citra Mandiri Jawa Tengah (CMJT) Perseroda dengan memberikan penugasan public service obligation (PSO) agar mengkaver beberapa komoditas yang berpotensi naik harga.

Ganjar juga menorong petani untuk bisa membuat pupuk sendiri. Masyarakat perlu diajari untuk memanfaatkan lahan yang ada di sekitar rumahnya.

“Kita hati-hati. Umpama minyak, pertalite ini mau naik apa nggak. Kalau naik berarti menjadi satu kebijakan dan pasti akan mendorong inflasi. Maka saya minta Kadin terjun," kata Ganjar.

Sementara, Ketua Umum Kadin Jateng, Harry Nuryanto menyatakan akan bersinergi dengan kebijakan pemerintah untuk menekan inflasi yang naik terus.

"Nanti dari bidang-bidang kami yang terkait dengan perdagangan untuk bisa bersinergi untuk menekan laju inflasi yang ada,” ujarnya.

Harry menambahkan akan terjun ke pasar melakukan banyaknya perputaran perekonomian di Jateng serta komunikasi dengan Bank Indonesia untuk saling menjalin kerja sama untuk bisa mengatasi inflasi. (-)

Editor: SetyoNt

RELATED NEWS