Ganda Putra Indonesia Ahsan/Hendra Gagal Raih Juara Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022

SetyoNt - Minggu, 28 Agustus 2022 22:32 WIB
Ganda Putra Indonesia Ahsan/Hendra Gagal Raih Juara Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 (Jatengaja.com/dok.pbsi.id)

Tokyo, Jatengaja.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan gagal meraih juara pada ajang Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 di Tokyo, Jepang.

Mereka harus puas meraih medali perak setelah kalah di laga final melawan pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Dilansir pbsi.id, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan kalah 19-21 dan 14-21 dari Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada baba final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang, Minggu (28/8).

Ahsan/Hendra sendiri sebenarnya memulai laga dengan baik, di gim pertama mereka sempat unggul 11-6 dan 18-12, tapi pasangan Malaysia perlahan mampu bangkit dan membalikkan keadaan.

Di gim kedua, permainan ganda Indonesia berjuluk The Daddies itu mulai mengendur. Beberapa kali gagal menembus pertahanan rapat Aaron/Soh yang akhirnya menjadi bumerang dengan melakukan banyak kesalahan sendiri sehingga kalah 14-21.

“Saya dan koh Hendra tetap mengucap syukur alhamdulillah sudah bisa menyelesaikan pertandingan ini walaupun hasilnya bukan yang diharapkan. Kami juga mengucapkan selamat kepada pasangan Malaysia sudah menjadi juara dunia,” kata Ahsan usai pertandingan.

Menurut Hendra pada awal gim pertama itu mereka mainnya coba mengadu dengan kami. Main cepat tapi tidak berhasil. Setelah itu, mereka mengubah menjadi lebih pasif dan banyak menunggu.

“Kami malah kesusahan dan tidak siap dengan serangan balik mereka. Hari ini kami akui mereka bermain sangat rapat dan tidak banyak mati sendiri,” sambung Hendra.

Kekalahan ini menjadi kekalahan pertama yang diderita Ahsan/Hendra selama empat kali keikutsertaan mereka di Kejuaraan Dunia. Setelah tiga edisi sebelumnya selalu menjadi juara (2013, 2015, 2019), hari ini rekor 100% kemenangan pasangan nomor tiga dunia itu terhenti.

Tapi Ahsan/Hendra mengaku tidak mau ambil pusing, mereka sekarang hanya berpikir untuk bangkit di ajang Japan Open 2022 yang bergulir pekan depan.

“Kami tidak memikirkan statistik. Tidak masalah rekor 100% itu terhenti. Kami mau fokus untuk coba lagi di Japan pekan depan. Kami juga meminta maaf kepada semua masyarakat Indonesia karena belum bisa membawa medali emas,” tutur Ahsan.

“Kami juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya untuk semua yang sudah mendukung kami,” ucap Hendra.

Selain medali perak, Indonesia juga merebut medali perunggu dari ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. (-)

Editor: SetyoNt

RELATED NEWS