Calhaj Diimbau Gunakan Alas Kaki Saat di Pelataran Masjid Nabawi Madinah, Ini Alasannya
Madinah, Jatengaja.com - Cuaca di Madinah Arab Saudi saat ini sedang memasuki musim panas. Suhu pada siang hari bisa mencapai 43 hingga 46 derajat celsius.
Oleh karenanya, para calon jemaah haji (Calhaj) Indonesia diimbau untuk tetap menggunakan alas kaki saat berada di pelataran Masjid Nabawi Madinah Arab Saudi.
Cuaca yang sangat terik ini menyebabkan pelataran Masjid Nabawi juga menjadi panas. Jika dilewati Calhaj tanpa menggunakan alas kaki, pelataran yang panas itu bisa menyebabkan kami melepuh.
- Sebagai Orangtua, Presiden Jokowi Turut Rasakan Beban Gubernur Jabar Kehilangan Putranya
- Rencana Kenaikan Tiket Borobudur Rp750 Ribu, Ditolak Anggota DPD RI Asal Jateng
- BLT untuk UMKM Senilai Rp600 Ribu Belum Cair, Simak Penjelasan dari Kemenkop UMK
- Pusat Investasi Pemerintah Kucurkan Rp 19 Triliun untuk Pembiayaan Ultra Mikro
- Pusat Investasi Pemerintah - Pemkot Banda Aceh Kerja Sama Pembiayaan Ultra Mikro
“Penggunaan alas kaki sangat penting untuk mencegah kulit kaki melepuh akibat panasnya lantai. Sandal harus tetap dipakai, nanti dibuka saat di depan pintu Masjid Nabawi,” imbau Amin Handoyo, di Madinah, Saudi dilansir kemenag.go.id, Minggu 5 Juni 2022.
Menurutnya, ketika hendak masuk Masjid Nawabi, jemaah bisa menyimpan sandal dalam plastik yang dibawa dan sandal bisa diletakkan di sisi jemaah saat salat. Sandal juga bisa dimasukkan atau diikatkan di tas yang dibawa.
“Jadi sandal dibuka saja di depan pintu masuk Masjid Nabawi, setelah selesai salat begitu keluar pakai langsung,” ujarnya.
Lupa Letakkan Sandal
Petugas Haji di Posko Utama Masjid Nabawi, Siti Isnaini meambahkan, persoalan sandal hilang menjadi salah satu keluhan yang disampaikan jemaah saat beraktivitas di Masjid Nabawi.
Hal ini terjadi karena tidak jarang hal itu disebabkan jemaah lupa posisi awal saat meletakkan atau menyimpan sandalnya.
"Padahal kadang jemaah lupa taruh sandalnya di mana. Mungkin dia masuk pintu mana, terus sandal diletakim di-locker. Beres salat lupa tadi sandalnya taruh di mana dan lupa juga masuk pintu lewat mana," ungkap Siti Isnaini.
Siti sangat tidak menyarankan jemaah haji nekat pulang ke hotel tanpa alas kaki. Panasnya jalan yang dilalui, tentu membahayakan kaki.
Semenara Kasi Perlindungan Jemaah Haji (Linjam), Harun Al Rasyid menyebut ada lima posko petugas PPIH yang tersebar di kompleks Masjid Nabawi.
Empat pos terletak di pintu-pintu gerbang seperti posko utama di pintu 332, pintu 328 pos dua, pintu 306 pos ketiga, pintu 358 pos, dan pos Raudhah. (-)