Baznas RI Salurkan Bantuan Program Zakat Community Development di Kota Semarang
Semarang, Jatengaja.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI bersinergi dengan Baznas Provinsi Jawa Tengah menyalurkan bantuan pemberdayaan program Zakat Community Development (ZCD) kepada kelompok tani Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) di Kota Semarang.
Zakat Community Development adalah program pemberdayaan Baznas melalui komunitas dan desa dengan mengintegrasikan aspek dakwah, ekonomi, pendidikan, kesehatan dan kemanusiaan secara komprehensif yang sumber pendanaannya dari zakat, infak, sedekah dan dana sosial keagamaan.
Program Zakat Community Development berfokus pada pengentasan kemiskinan melalui pemberdayaan masyarakat dengan menyasar kampung miskin dan tertinggal yang ada di Indonesia.
- Tingkatkan Ekspor, 20 Pelaku UMKM Jateng Akan Tampil pada Pameran di Bali
- Luar Biasa, Mahasiswa Sekolah Vokasi Undip Wahyu Hidayat Kantongi 7 HAKI
- Telkom melalui Indigo Bantu Startup Berkontribusi dalam Pengembangan IKN
- Layanan Pajak RI Terganggu Akibat Serangan Pusat Data Nasional
- JSIT Indonesia Korda Semarang 2 Gelar Workshop Manajemen Keuangan dan SDM untuk Perkuat Pengelolaan Keuangan Lembaga
Penyarahan bantuan program ZCD dilakukan Pelaksana tugas (Plt) Direktur Pendayagunaan dan Layanan UPZ dan CSR Baznas RI Eka Budhi Sulistyo mewakili Ketua Baznas RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA di Semarang, Kamis 27 Juni 2024.
Eka Budhi Sulistyo menyatakan, penyalurkan bantuan pemberdayaan program ZCD menjadi wujudnya nyata pengoptimalkan potensi zakat untuk meningkatkan kesejahteraan para mustahik.
"Kami berharap ini menjadi bagian dari syiar kita bahwa kegiatan pemberdayaan ekonomi adalah suatu bagian dari pengembangan dari pengelolaan zakat dan tentunya ini menjadi salah satu cara bahwa zakat bisa mengentaskan kemiskinan,”katanya.
Menurut, Eka, program Zakat Community Development yang diluncurkan Baznas bertujuan untuk memberdayakan komunitas melalui zakat, dengan memberikan berbagai bantuan yang dibutuhkan guna meningkatkan taraf hidup mustahik.
Bantuan yang disalurkan, meliputi peralatan usaha, modal kerja, serta pelatihan kewirausahaan untuk sejumlah kelompok UMKM.
Melalui program Zakat Community Development ini, diharapkan mustahik yang menerima bantuan dapat lebih mandiri baik secara ekonomi dan mempu mengembangkan usahanya dengan baik.
"Kami optimis program ini dapat menciptakan perubahan positif dalam kehidupan masyarakat. Dengan dukungan semua pihak, kita bisa bersama-sama wujudkan kesejarahteraan mustahik sesuai dengan visi dan misi Baznas," harap Eka.
Sementara itu, Ketua Baznas Provinsi Jawa Tengah (Jateng), KH. Ahmad Darodji, menyampaikan terimaasih kepada Baznas RI atas dukungan melalui program Zakat Community Development.
“Bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat Jawa Tengah, khususnya di Semarang. Kami berkomitmen untuk terus mendampingi dan memonitor perkembangan para penerima bantuan," ujarnya.
Ahmad Darodji menambahkan, dengan sinergi yang kuat antara Baznas pusat dan daerah, maka program ZCD diharapkan dapat menjadi model pemberdayaan masyarakat yang efektif dan berkelanjutan.
"Kami percaya dengan kerja sama yang baik, bisa mencapai tujuan bersama untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera dan mandiri,” tandasnya. (-)