400 Kepala Sekolah Islam Ikuti Silaturrahim Akbar

Sulistya - Minggu, 22 Mei 2022 19:02 WIB
Ini Awal Mula Tradisi Halalbihalal di Indonesia (Jatengaja.com/dok)

Solo, Jatengaja.com – Sebanyak 400 an kepala sekolah yang tergabung dalam Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia Wilayah Jawa Tengah mengikuti halalbihalal dan silaturahim akbar di Keraton Ballroom, Swiss Belinn Saripetojo Solo, Ahad (22/05) siang.

Silaturahim juga diikuti para pengurus JSIT Jawa Tengah serta dewan pembina. Halalbihalal dan silaturahim akbar mengambil tema "Semangat Berkolaborasi dan Menginspirasi".

Tampilan Ensamble Biola SMPIT Insan Mulia Surakarta dan Vocaisya SMAIT Nur Hidayah Surakarta mengisi praacara. Acara diiawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars JSIT Indonesia. Dilanjutkan dengan lantunan ayat-ayat suci Al-Qur'an.

Dalam sambutannya, Ketua JSIT Jawa Tengah, Zainal Abidin SPd mengajak hadirin untuk menjadikan tema yang diusung sebagai spirit untuk memajukan JSIT Jawa Tengah.

"Mari, kita jadikan tagline 'Semangat Berkolaborasi dan Menginspirasi' untuk memajukan JSIT Jawa Tengah dan Sekolah Islam Terpadu dari jenjang PAUD hingga SMA yang tergabung dalam JSIT Jawa Tengah,” katanya.

Dikatakan, tidak hanya hal tersebut, tetapi semua juga harus membangun kolaborasi dengan seluruh stake holder dalam dunia pendidikan yang ada baik pemerintah maupun swasta.

"Ada 508 SIT se-Jawa Tengah dari jenjang PAUD hingga SMA yang tergabung di JSIT Jawa Tengah. Siswa yang kita miliki sebanyak 88.706 se-Jawa Tengah, yang apabila saling berkolaborasi dan menginspirasi akan memberikan kontribusi luar biasa dalam memajukan pendidikan di Jawa Tengah," tuturnya.

Ketua Umum JSIT Indonesia yang diwakili Wakil Ketua Bidang Pembinaan Karakter JSIT Indonesia, Dr Wiranto MKom MCs mengatakan, salah satu hasil dari Musyawarah Kerja Nasional (Muskernas) V JSIT Indonesia beberapa waktu lalu di Jakarta, yaitu tentang pemerataan pendidikan sekolah islam terpadu di setiap kecamatan di Indonesia.

Pengembangan

"Salah satu pengembangan JSIT Indonesia ke depan adalah menargetkan di setiap kecamatan ada Sekolah Islam Terpadu (SIT). Tentu dengan semangat berkolaborasi dan menginspirasi akan menjadikan target yang dicanangkan dapat tercapai, In Sha Allah," katanya.

Sekretaris Dewan Pembina JSIT Indonesia, Dr. Mohammad Zahri MPd dalam tausiyahnya menyampaikan pentingnya kolaborasi dalam memajukan pendidikan di Indonesia.

"Kolaborasi sangat dibutuhkan untuk mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia, salah satunya mencerdaskan kehidupan bangsa. Dalam mengimplementasikan merdeka belajar dalam mewujudkan profil pelajar pancasila perlu adanya kolaborasi antara keluarga, guru, institusi pendidikan, dunia usaha, industri, dan masyarakat. Dengan kekuatan itu juga bisa mendorong terwujudnya pendidikan berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia," ujarnya. (-)

Editor: Sulistya

RELATED NEWS