Pembangunan Gedung Kesenian Ki Narto Sabdo Ditarget Rampung Tahun Ini

Senin, 13 Juni 2022 07:31 WIB

Penulis:Sulistya

Editor:Sulistya

13 juni gedung ki narto sabdo.jpg
Kepala Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang, M Irwansyah (dok/semarangkota.go.id)

Semarang, Jatengaja.com – Pembangunan Gedung Kesenian Ki Narto Sabdo yang dilakukan dengan skema multi years, ditargetkan rampung pada tahun ini. 

Pemerintah Kota Semarang berharap, Gedung kesenian Ki Narto Sabdo yang berada di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) itu bisa digunakan pada tahun 2023 mendatang.

“Pembangunan gedung kesenian ini memang dilakukan multi years. Pada tahun 2021, pembangunan di fokuskan pada pembangunan fisik dan pada tahun kedua atau tahun 2022 ini lebih fokus pada finishing,“ tutur Kepala Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang, M Irwansyah dalam keterangan persnya.

Dijelaskan, total anggaran pembangunan sebesar Rp 20 miliar. 

“Tahap kedua ini finishing, yakni lebih pada audio visual untuk mendukung pertunjukan kesenian," tuturnya. 

Terkait desain, gedung kesenian tersebut mengusung desain yang representatif layaknya pertunjukkan bertaraf internasional. Nantinya, TBRS akan dibuat menjadi pusat budaya di Kota Semarang.

"Nantinya pembangunan lainnya juga dilakukan di area TBRS, namun kita akan melihat kemampuan dari APBD Kota Semarang yang dimilik dan akan dijadikan satu kawasan budaya," ujarnya.

Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Semarang, Suharsono mengatakan, pembangunan gedung Ki Narto Sabdo membutuhkan lebih dari satu kali tahap pembangunan.

"Kalau kita lihat di perencanaan anggaran sepertinya sama seperti tahun lalu. Tahun lalu anggaran kurang lebih Rp 10 miliar," kata Suharsono.

Suharsono menyebutkan jika Kota Semarang memang perlu memperbanyak adanya gedung yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai macam kegiatan. Ia mengatakan jika gedung Ki Narto Sabdo ini nantinya juga bisa memiliki fungsi lebih banyak lagi.

"Selama ini gedung tersebut dipakai untuk kegiatan pertemuan. Setelah pembangunan, gedung ini tentu akan memiliki fungsi yang lebih banyak lagi," katanya. (-)