petani milenial
Rabu, 15 Februari 2023 13:45 WIB
Penulis:Sulistya
Editor:Sulistya
Grobogan, Jatengaja.com – Kabupaten Grobogan sebagai salah satu sentra padi di Provinsi Jawa Tengah mulai panen raya. Dengan panen raya di Grobogan, diharapkan bisa membantu stabilisasi harga beras di pasaran.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo berharap, panen raya Grobogan akan berdampak pada ketersediaan beras di Jateng sehingga harga beras makin stabil.
“Ini sudah panen raya apa belum? Berapa petani dapat harganya sekarang?” kata gubernur pada para petani saat mendatangi panen raya padi di Desa Harjowinangun, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Rabu (15/2/2023).
Ditanya harga, para petani mengaku harga sekarang Rp 6.400, sudah lumayan tinggi. Gubernur mengaku senang karena petani mendapatkan harga yang cukup tinggi yakni Rp 6.400 per kilogramnya.
Gubernur didampingi Bupati Sri Sumarni dan jajaran forkopimda Kabupaten Grobogan mengatakan, panen raya yang sudah dimulai di beberapa daerah diharapkan bisa menambah stok.
“Kalau stok mulai banyak, distribusi kami percepat, maka stabilisasi harga akan kembali terjadi,” ujarnya.
Gubernur membandingkan harga padi ketika dia berkunjung di Kendal, Selasa (14/2/2023). Gubernur mengatakan, petani di Kendal mendapat harga rata-rata di angka Rp 5.500.
“Jadi, artinya petani mendapatkan harga yang cukup bagus hari ini. Mudah-mudahan ini bagian dari pasokan yang cukup besar, karena Grobogan itu salah satu lumbung yang cukup besar, mudah-mudahan bisa menstabilkan itu,” katanya. (-)
Bagikan