Selasa, 18 April 2023 13:01 WIB
Penulis:Sulistya
Editor:Sulistya
Jakarta, Jatengaja.com - Hanya dalam kurun waktu 3 bulan saja, atau Januari - Maret 2023, Pemerintah membukukan penerimaan negara dari pajak mencapai Rp432,25 triliun.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati menargetkan, realisasi penerimaan pajak itu merupakan 25,16% dari target penerimaan sepanjang tahun yakni sebesar Rp1.718 triliun. Penerimaan pajak tiga bulan pertama naik 33,78%.
"Penerimaan pajak masih positif dan berharap bisa terjaga, meskipun waspada dari signal-signal pelemahan ekonomi global,"katanya dalam konferensi pers APBN KITA April, dikutip dari www.trenasia.com, Senin, 17 April 2023.
Secara rinci, Menteri Keuangan menyebut, penerimaan pajak dari Pajak Penghasilan atau PPh non Migas mencapai Rp225,95 triliun atau mencapai 25,86% dari target. Adapun pertumbuhan dari penerimaan pajak ini sangat tinggi yakni hingga 31,03%.
Kemudian, penerimaan dari Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) telah terkumpul Rp185,7 triliun. Nilai itu mencapai 24,99% atau 25% dari target.
Sementara untuk penerimaan pajak dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan lainnya mencapai Rp2,87 triliun atau mencapai 7,16% dari target tahun ini, penerimaan itu meningkat 25,24%.
Namun, ada penerimaan negara yang mengalami penurunan yakni PPh Migas. Sri Mulyani menyebut penerimaan tiga bulan pertama ini Rp17,73 triliun atau 28,86%. (-)
Bagikan