Gubernur
Ganjar Luncurkan Kredit Lapak Khusus Emak-Emak Pedagang Pasar Bunga 2% Setahun
Sabtu, 27 November 2021 17:55 WIB
Penulis:SetyoNt
Editor:SetyoNt
Ganjar Luncurkan Kredit Lapak Khusus Emak-Emak Pedagang Pasar Bunga 2% Setahun (Jatengaja.com/dok. Humas Pemprov Jateng)
Magelang, Jatengaja.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo menggandeng Bank Jateng, meluncurkan Kredit Lapak khusus untuk emak-emak pedagang pasar.
Kredit Lapak adalah kredit murah untuk emak-emak pedagang pasar dan pelaku industri kecil rumahan dengan bunga sangat ringan yakni 2% setahun dan tanpa agunan.
Peluncuran Kredit Lapak dilakukan Ganjar di sela event Borobudur Marathon 2021 di Kabupaten Magelang, Sabtu (27/11).
Ditandai dengan penyerahan Kredit Lapak secara simbolis kepada ibu-ibu pedagang Pasar Salaman Magelang.
- Muh. Haris : Gema Keadilan Wadah Tempa Pemuda Calon Pemimpin Indonesia
- Proyek Tol Semarang-Demak Seksi II, Sayung-Demak Ditarget Rampung Pada Sumpah Pemuda 2022
- Ini Daftar 104 Pinjol Resmi Berizin dan Terdaftar di OJK
“Hari ini kita launching Kredit Lapak, kredit untuk ibu-ibu pedagang pasar tradisional dan ibu-ibu kreatif di rumah. Plafonnya maksimal Rp2 juta dengan bunga dua persen pertahun,” kata Ganjar.
Program Kredit Lapak diluncurkan untuk mendorong kebangkitan ekonomi, khususnya ibu-ibu, karena banyak kelompok perempuan kreatif dan memiliki banyak sektor usaha kecil.
Ganjar berharap, program Kredit Lapak dapat membantu kelompok perempuan di Jateng yang membutukan modal kecil dapat menjalankan usahanya.
“Rata-rata mereka butuh modal tiap hari Rp100.000 sampai Rp1 juta. Kalau pinjam ke bank kan susah, makanya dengan program ini harapan saya mereka bisa terbantu,” ujarnya.
Bila program itu berhasil, maka akan dikembangkan lebih jauh lagi agar bisa membantu lebih banyak kaum perempuan melakukan usaha sendiri.
“Kredit Lapak ini tanpa agunan ya. Ini upaya kita menggerakkan ekonomi agar menggelinding. Mumpung pandemi sudah membaik, mereka kita bantu bisa jualan lagi. Kalau pasarnya ramai, dagangan laku, maka insya Allah membikin mereka semangat,” katanya.
Sementara, pedagang pasar Salaman, Sri Ismiyati, 40 merasa sangat senang dengan adanya Kredit Lapak dari Pemprov Jateng.
Menurut penjual Gethuk Pelangi ini modal ibu-ibu pedagang pasar tidak banyak, seperti dirinya yang hanya butuh modal Rp200 ribu.
“Kalau mau utang di tempat lain kan susah uang segitu, makanya ini saya tertarik dengan adanya Kredit Lapak dari Bank Jateng. Dengan kredit Rp1 juta, setoran perbulan hanya Rp80.000. Sangat ringan,” ujarnya. (-)