Tol Semarang-Demak Seksi 2 Diperkiran Bisa Beroperasi Saat Libur Nataru 2022
Demak, Jatengaja.com - Jalan tol Semarang-Demak seksi 2 sepanjang 16,31 kilometer diperkirakan dapat beroperasi untuk umum pada momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022.
Saat ini progres pembangunan jalan tol Semarang-Demak seksi 2 secara umum sudah selesai, hanya menyisakan detail-detail seperti rambu-rambu serta pintu keluar tol, sehingga diharapkan pada libur Nataru 2022 bisa beroperasi.
Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo menyatakan tahap uji coba fisik secara komprehensif jalan tol Semarang-Demak akan segera dilakukan.
“Mudah-mudahan jalan tol Semarang-Demak pada libur Nataru mendatang sudah bisa digunakan meski ya uji coba begitu, belum bayar, dan sekarang sudah mulai kelihatan,” katanya saat meninjau jalan tol Semarang-Demak, Selasa (8/11).
- Ternyata Sektor Pertanian Penyerap Tenaga Kerja Paling Banyak di Jateng
- Setoran Pajak Digital per Oktober 2022 Capai Rp9,17 Triliun
- Jalankan ESG, BPJS Ketenagakerjaan Berkomitmen Lindungi Taraf Hidup para Pekerja
- Telkom Jadi Satu-Satunya Perusahaan Indonesia Masuk Jajaran Forbes 2022 World’s Best Employer
- 27 Perusahaan Terduga Kartel Minyak Goreng Disidang KPPU
Keberdaan jalan Tol Semarang-Demak ini, lanjut Ganjar, sekaligus solusi pengendalian rob yang sering melanda kawasan Sayung Demak dan Semarang.
Tanggulnya dengan konstruksi yang didesain anak-anak bangsa sudah dilakukan uji coba sampai hari ini cukup berhasil.
“Secara resmi, uji laik fungsi jalan tol Semarang-Demak akan berlangsung selama sebulan mulai 19 November,” ujarnya.
Mantan anggota DPR RI juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya pada warga yang telah mendukung proyek tol tersebut.
“Minta dukungannya agar komunikasi kita jauh lebih baik dan nanti insyaallah akan betul-betul bermanfaat buat semuanya,” tandasnya.
Sementara, pelaksanaan pembangunan seksi 1 Tol Semarang-Denak, Kepala BBPJN Jawa Tengah-DI Yogyakarta, Wida Nurfaida menjelaskan prosesnya diharapkan bisa berjalan mulai Desember mendatang.
“Harapannya untuk penanggulangan banjir jadi untuk paket yang 1C bisa selesai dan 2024 semuanya bisa selesai,” tandasnya. (-)