Warga Jateng dan DIY Tak Perlu Khawatirkan BBM, Pertamina Jamin Stok BBM Aman
Semarang, Jatengaja.com - Warga di Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tak perlu khawatir kekurangan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dan Solar.
Pasalnya PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah menjamin stok BBM di Jateng dan DIY dalam kondisi aman.
“Secara umum stok BBM di fuel terminal Jateng dan DIY mencapai 12 hari ke depan. Ini belum termasuk stok yang berada di kilang dan kapal, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir ketersediaan BBM,” kata Area Manager Communication, Relation & Corporate Social Responsibility PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho.
- UMKM Baru Sumbang 15% dari Total Nilai Ekspor Indonesia, Beda Jauh dengan China dan India
- Program Penjaminan dan Pendampingan Jamkrindo Dukung UMKM Rambah Pasar Internasional
- KTNA Didorong Terus Gelar Pameran Produk Pertanian Berkelanjutan
- PSIS Semarang Gigit Jari, Tak Ada Pemainya Masuk TC Persiapan Kualifikasi Piala AFC U 20
- Menkeu Sri Mulyani Tawarkan 3 Opsi ke Presiden Terkait Naik Tidaknya BBM
Selain stok BBM aman, lanjut Brasto saat ini Pertamina juga telah dilengkapi dengan Pertamina Integrated Command Center (PICC) yang dapat memantau proses distribusi dan penyaluran secara real time.
Melalui PICC Bisa melakukan monitoring sales atau penjualan, stok yang tersedia di SPBU, penerimaan BBM saat bongkar muat dari mobil tangki (MT), dan mengembangkan penjadwalan otomatis dalam pengiriman BBM ke SPBU.
Selain itu juga juga memiliki pola distribusi RAE (reguler, alternatif dan emergency) untuk mengantisipasi kondisi tidak normal dan emergency (darurat).
“Ini untuk tetap memastikan ketersediaan BBM di seluruh wilayah tetap dapat berjalan dalam kondisi apapun,” ujarnya.
Menurut Brasto konsumsi BBM di Jateng dan DIY pada tahun 2022 meningkat karena tingginya geliat perekonomian, aktivitas pariwisata, dan adanya beberapa event besar.
Rata-rata konsumsi harian BBM jenis gasoline (Pertalite dan Pertamax Series) di Jateng sebesar 11.283 kiloliter dan di DIY konsumsi gasoline rata rata hariannya sebesar 1.809 kiloliter.
Ada peningkatan konsumsi BBM penugasan (Pertalite) di Jateng dan DIY pada tahun 2022 sebesar 28 persen yakni menjadi 11.025 kiloliter per hari di bandingkan atas tahun 2021 sebanyak 8.586 kiloliter per hari.
- Anggota Polres Boyolali, Aipda Fahrudin Juara II MTQ 2022 Mabes Polri Dapat Hadiah Umroh Gratis
- Berdayakan Lansia melalui Sekolah Lanjut Usia Senja Sejahtera
- Karya Tani Jateng Bisa Selesaikan Persoalan Kebutuhan Masyarakat
Meski terjadi kenaikan, lanjut Brasto ketahanan stok BBM Pertalite sangat aman. Per Selasa (23/8), stoknya di Fuel Terminal Jateng dan DIY mendekati 9 hari, belum termasuk stok di kilang dan kapal.
“Jadi masyarakat tidak perlu khawatir. Kami mengimbau masyarakat agar tetap membeli BBM sesuai dengan kebutuhan dan konsumen yang mampu agar membeli BBM nonsubsidi sesuai spesifikasi kendaraan,” ujarnya.
Brasto menambahkan bila masyarakat a membutuhkan informasi dan ingin menyampaikan keluhan seputar produk dan layanan dari Pertamina, konsumen dapat memanfaatkan layanan Pertamina Call Center di nomor 135 atau melalui aplikasi MyPertamina. (-)