Semarang, Jatengaja.com - Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah mencatat konsumsi BBM jenis Gasoline di Jawa Tengah (Jateng) dan DIY tertinggi saat puncak arus mudik yaitu tanggal 9 April 2024 sebesar 21.533 KiloLiter (KL).

Angka konsumsi tersebut lebih tinggi sekitar +68% dibandungkan atas rerata konsumsi normal harian di Jateng dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yaitu 12.824 KL/hari.

Sedangkan puncak konsumsi BBM jenis Gasoline saat arus balik lebaran terjadi pada 13 April 2023 atau H+ Lebaran sebanyak 18.955 KL/hari dengan kenaikan sekitar +48% dari rerata konsumsi normal harian.

• Pj Gubernur Jateng Sebut Pelaksanaan Mudik dan Balik Lebaran 2024 Lancar
• Toyota Akan Hidupkan Lagi Mobil Legendarisnya Starlet
• Konsumsi Pertamax Series di Jateng dan DIY pada H+3 Lebaran Meningkat hingga 94%
• Buntut Kekalahan Timnas U 23 Indonesia, Ketum PSSI Akan Layangkan Protes Resmi ke AFC
• Nilai Tukar Rupiah Melemah Signifikan, Sentuh Angka Rp16.118 per Dolar AS

“Dari catatan arus mudik dan arus balik Lebaran tersebut terdapat fenomena konsumsi yang menarik yaitu perbedaan hari pada lonjakan konsumsi di SPBU di ruas Tol Trans Jawa dan lonjakan konsumsi secara keseluruhan di provinisi Jateng dan DIY,” kata Area Manager Communcation, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho, Selasa (16/4/2024).

"Kenaikan konsumsi saat puncak arus mudik di ruas tol terjadi di H-2 lebaran (8/4) dan secara wilayah Jateng dan DIY justru puncak konsumsi di H-1 (9/4) kemudian di puncak arus balik, konsumsi puncaknya secara Jateng dan DIY terjadi di H+3 (13/4) namun konsumsi puncaknya di ruas tol terjadi di ruas tol trans jawa terjadi di H+4 (14/4),” jelas Brasto.

Berbeda dengan tren konsumsi BBM Gasoline untuk arus mudik dan balik, tren konsumsi avtur untuk penerbangan di bandara wilayah Jateng dan DIY terjadi di H-5 lebaran (5/4) naik hingga +120% dari rerata konsumsi harian.

Untuk arus balik terjadi di H+5 lebaran (15/4) yang naik hingga +48% dengan konsumsi terbesar di Bandar Ydara Internasional Yogyakarta, Kulonprogo.

Lebih lanjut Brasto menjelaskan selama masa arus mudik dan arus balik lebaran 2024, layanan tambahan pengisian BBM selama di ruas tol menggunakan motoris. Sebaran konsumen yang dilayani oleh Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah sebanyak 52 konsumen.

“Kami mengapresiasi seluruh pihak yang telah bersinergi selama SATGAS RAFI 2024 ini, di antaranya pemerintah provinsi Jateng, pemerintah kabupaten dan kota, serta TNI dan Polri,” ujar Brasto.

Sementara, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menyampaikan Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (SATGAS RAFI) 2024 tetap aktif hingga 21 April.

"Meski puncak arus balik terlewati, Pertamina Patra Niaga tetap siaga hingga akhir satgas di 21 April nanti untuk memonitor kebutuhan BBM, LPG dan Avtur di lapangan hingga berakhirnya arus balik nanti,” ujarnya. (-)