Semarang, Jatengaja.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) menyiapkan anggaran Rp 29 miliar guna pembangunan jalan tembus Jangli - Undip. Pembangunan jalan tembus tersebut guna mengurangi kepadatan arus kendaraan di Gombel dan Meteseh.

"Pembangunan jalan tembus Jangli-Undip akan dilakukan tahun ini, agar bisa mengurangi kepadatan arus kendaraan di Gombel dan Meteseh yang cenderung padat," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang, Sih Rianung, dalam keterangan persnya.

• Bandara Ahmad Yani Semarang Tak Wajib Calon Penumpang Tunjukkan Hasil Test PCR Atau Antigen
• Lima Remaja Penyandang Disabilitas Difasilitasi SIG Tempat Berjualan
• Perjalanan Dalam Negeri Sekarang Tak Perlu Test Swab Antigen Atau PCR

Anggaran tersebut digunakan untuk membuka lahan agar bisa dilakukan pembangunan jalan. Adapun untuk penyempurnaan jalan tembus akan dilakukan pada tahun 2023 mendatang.

"Kita upayakan tembus dulu, nanti penyempurnaan akan dilakukan tahun berikutnya," tuturnya.

Dalam proyek tersebut tidak ada pembebasan lahan karena lahan yang digunakan milik pengembang dan sudah diserahkan ke Pemkot Semarang menjadi menjadi aset.

"Lahan yang digunakan ini dari pengembang yang diserahkan ke Pemkot untuk fasilitas umum dan dijadikan sebagai trase akses publik," tuturnya.

DPU juga telah melakukan koordinasi dengan pihak pengembang maupun Kampus Undip.

"Sudah kesepakatan baik dengan pemilik sebelumnya, Pemkot Semarang, dan Undip. Nanti akan dijadikan trase akses publik," tuturnya. (-)