Semarang, Jatengaja.com - Kodam IV/Diponegoro BKO sebanyak 3.882 prajurit TNI untuk mendukung penuh Polda Jawa Tengah (Jateng) dalam mengamanan pelaksanaan Pemilu 2024.

Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI. Tandyo Budi Revita menyatakan, Jatenga adalah sentral yang akan menjadi pusat perhatian nasional, sehingga keamanan dan kesuksesan Pemilu menjadi hal yang tidak bisa di tawar lagi.

“Kami akan all out mendukung Polda Jateng semaksimal mungkin,” katanya pada Rapat Koordinasi Tahap Inti Pemilihan Umum Tahun 2024 yang digelar Polda Jateng di Kabupaten Semarang, Senin (5/2/2024).

• 2.662 Rumah dan 56 hekter Area Persawahan di Grobogan Terendam Banjir
• DigiTiket Tawarkan Kemudahan Bisnis Wisata
• Tas Berbahan Kulit Ikan Pari dari Rembang Tembus Pasar Tiongkok
• BPS Rilis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Melambat ke Level 5,05 Persen pada Tahun 2023
• BI Gelontorkan Uang Layak Edar Senilai Rp33,3 Triliun di Jateng dan DIY pada 2023

Menurut Pangdam IV/Diponegoro telah menyiapkan sebanyak 3.882 personil TNI untuk di bawah komando operasi (BKO) Polda Jateng.

Pembagianya 3.732 orang personel TNI akan di sebar ke semua Polsek. Di mana setiap Polsek akan didukung delapan Personel TNI, untuk satgas Penindakan juga sudah menyiapkan dengan kekuatan 150 personel

“Kami juga menyiapkan sebanyak 3.571 personil cadangan yang on call stand by dan siap digerakkan sewaktu-waktu,” tandas Pangdam IV/Diponegoro.

Sementara, Kapolda Jateng, Irjen Pol. Ahmad Luthfi menyatakan, untuk mengamankan pelaksanaan Pemilu 2024 telah mempersiapkan 22 ribu anggota TNI-Polri untuk pengamanan 117. 299 tempat pemungutan suara (TPS).

Polisi sudah melakukan klasifikasi keamanan masing-masing TPS dengan perincian 9 TPS kategori sangat rawan, 549 TPS rawan, dan 116. 741 TPS kurang rawan.

“Klasifikasi TPS ini sudah kita detailkan, misalnya di TPS rawan pernah terjadi konflik, maka akan dijaga dua anggota Polri,” ujar. (-)