Muhammadiyah Kota Salatiga Akan Bangun Rumah Sakit

Sulistya - Jumat, 02 September 2022 20:21 WIB
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Salatiga, Imam Sutomo bertemu Penjabat (Pj) Wali Kota Salatiga, Sinoeng N Rachmadi. (dok/jatengprov.go.id)

Salatiga, Jatengaja.com – Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Salatiga, Imam Sutomo mengatakan, akan segera mendirikan Rumah Sakit Muhammadiyah di Kota Salatiga. Rumah Sakit tersebut rencananya akan dibangun di kawasan Jalan Lingkar Salatiga (JLS).

“Kita tidak hanya konsen di pendidikan, namun bidang kesehatan juga akan kita dukung terus, terutama di Salatiga. Dengan membangun sebuah pelayanan kesehatan melalui Rumah Sakit Muhammadiyah yang rencananya akan ada dan dibangun di Kota Salatiga, dan berkolaborasi dengan Pemerintah Salatiga,” kata Imam dalam keterangan persnya, dikutip Jumat (2/9/2022).

Hal itu diutarakan Imam Sutomo ketika bertemu Penjabat(Pj) Wali Kota Salatiga, Sinoeng N Rachmadi, di Ruang Kerja Wali Kota, Kamis (1/9/2022).

Pj Wali Kota Salatiga, Sinoeng N Rachmadi menegaskan, pihaknya mendukung penuh rencana pembangunan RS Muhammadiyah. Untuk mendukung hal tersebut, dibutuhkan dokumen master plan yang lengkap, guna mempercepat proses dukungan administrasi pembangunan.

“Secara prinsip tidak ada alasan bagi Pemerintah Kota untuk tidak mendukung. Dan segera dalam waktu yang tidak terlalu lama (minggu depan) Pengurus Daerah Muhammadiyah Kota Salatiga akan mengirimkan pra-master plan yang nanti akan segera dicermati oleh pemkot beserta jajarannya. Sehingga nanti, setidaknya pada akhir tahun 2022, peletakan batu pertama dapat dilakukan,” kata Sinoeng.

Adapun Kepala DKK Kota Salatiga, Zuraidah menambahkan, dalam membangun sebuah road map faskes harus memenuhi berbagai syarat dalam aspek kesehatan. Sehingga masyarakat bisa menilai dan merasakan pelayanan yang baik di dalamnya.

“Saya mengusulkan untuk road map faskes yang dibangun, bisa membuat pasien yang datang saat melihat rumah sakitnya, langsung bisa sembuh. Dalam artian mereka akan yakin sembuh kalau berobat di sini. Untuk pelayanan kesehatan yang ada tetap kita dukung. Adanya tempat, fasilitas di dalamnya harus diperhatikan betul,” ujar Zuraidah. (-)

Editor: Sulistya

RELATED NEWS