Momentum Sumpah Pemuda, Gubernur Jateng Ajak Pemuda Berkontribusi Nyata dalam Pembangunan
Semarang, Jatengaja. com - Momentum Hari Sumpah Pemuda, para pemuda di Jawa Tengah (Jateng) diajak untuk ikut berkontribusi secara nyata dalam pembangunan daerah.
Permintaan ini disampaikan Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda tingkat provinsi di gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang, Selasa 28 Oktober 2025.
Menurut Ahmad Luthfi para pemuda memiliki energi yang lebih sehingga dapat digunakan untuk memberikan pengabdian nyata kepada bangsa dan negara.
“Kapada para pemuda, berikan warna kepada Provinsi Jawa Tengah. Tahun 2045 nanti kalian adalah pemimpin-pemimpin masa depan, baik di Jawa Tengah maupun Indonesia,” katanya.
- Tim Antawirya Undip Berjaya Borong Juara 1 Kontes Mobil Hemat Energi 2025
- Guru di Papua Ini Buktikan Akses Keuangan Bisa Hadir di Pelosok Negeri
- Atasi Banjir Jalur Pantura Demak Dilakukan Penyodetan Sungai Sayung dengan Dana Rp6,4 Miliar
- PON Bela Diri 2025 Berakhir, Jawa Tengah Peringkat 4 Besar dengan 25 Emas
- 2,84 Juta UMKM Dapat Suntikan Modal dari BRI Tahun Ini
Lebih lanjut, gubernur Jateng, dalam amanat menyatakan pemuda saat ini menghadapi tantangan zaman dan dunia yang bergerak cepat.
Semangat yang diwujudkan oleh para pendahulu saat berkumpul dalam Kongres Pemuda 1928 harus diimplementasikan dalam tindakan nyata.
“Pemuda bukanlah pelengkap sejarah, melainkan penentu sejarah,” tandas Ahmad Luthfi.
Upacara peringatan Sumpah Pemuda tingkat Provinsi Jawa Tengah diikuti berbagai elemen pemuda, pelajar, mahasiswa dari berbagai universitas, organisasi pemuda lintas agama, serta zilenial Jawa Tengah.
Peserta upacara, Guntur Pramudya mengatakan, bertepatan dengan momentum peringatan Sumpah Pemuda ini, berharap para pemuda dapat semakin cinta tanah air.
Selain itu juga semakin meningkatkan kapasitas sumber daya manusianya, serta selalu semangat dalam membangun negara.
"Kita harus meningkatkan kapasitas diri agar dapat berkontribusi dalam membangun negeri," ujar mahasiswa asal Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro tersebut.
Setelah upacara, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi menyerahkan penghargaan kepada lima pemuda-pemudi pelopor di Jawa Tengah.
Di antaranya juara 1 Bidang Pendidikan diberikan kepada Safira Mufida Azmi dari Kabupaten Karanganyar; Juara 1 Bidang Pangan kepada Ainun Nurusy Syahida asal Kabupaten Temanggung.
Juara 1 Bidang Inovasi dan Teknologi kepada Ahmad Fajar Ivandra dari Kabupaten Magelang; Juara 1 Bidang Seni Budaya kepada Ashallom Daniel asal Kota Salatiga; Juara 1 Bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam, Lingkungan, dan Pariwisata kepada Wulandari Lestari dari Kabupaten Pekalongan.
Upacara eringatan Sumpah Pemuda dimeriahkan dengan berbagai acara, antara lain Gubernur Run by Zilenial, pameran inovasi dan UMKM, serta talk show dan seminar kepemudaan. (-)
