Jakarta, Jatengaja.com – Direktur Utama PT JogjaSolo Marga Makmur (PT JMM), Suchandra P Hutabarat menuturkan, dengan dukungan yang diberikan banyak pihak, pembangunan Jalan Tol Jogja-Solo dapat berjalan sesuai target dengan kualitas dan mutu yang baik.

“Hingga saat ini progres pembangunan untuk Jalan Tol Jogja-Solo Seksi 1 Kartasura-Purwomartani telah mencapai 25,79%. Dengan adanya dukungan kredit sindikasi pada hari ini, PT JMM semakin optimis untuk dapat mengejar target pembangunan Jalan Tol Jogja-Solo khususnya Tahap I," kata Suchandra dalam keterangan resminya.

Perlu diketahui, PT PT JMM selaku pengelola Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo, memperoleh fasilitas kredit sindikasi sebesar Rp9,893 triliun. Kredit ini dikucurkan untuk pembangunan Tahap I sepanjang 49,25 kilometer (km).

• 315 Wisatawan yang Tertahan di Karimunjawa Akan Dijemput Sore Ini
• Mulai 2023, Pemerintah Larang Penjualan Rokok Batangan
• Piala AFF, Timnas Indonesia Menang Telak 7-0 Atas Brunei Darussalam

Adapun untuk Tahap I jalan tol tersebut yaitu Seksi 1 Kartasura-Purwomartani (42,37 km) ditambah sebagian dari Seksi 2.1 Purwomartani-Maguwoharjo (3,63 km) serta sebagian dari seksi 2.2 Trihanggo-Junction Sleman (3,25 km).

Suchandra mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan para kreditur kepada PT JMM yang diwujudkan dalam perjanjian kredit sindikasi ini.

Dikatakan, sesuai arahan dari pemegang saham, langkah positif dan upaya perbaikan di seluruh lini dan tata kelola perusahaan yang baik akan terus dilaksanakan terus disempurnakan.

"Sebagai bentuk komitmen kami untuk dapat mewujudkan tujuan dan target yang telah ditetapkan,” tutur Chandra.

Tahapan

Perlu diketahui, setelah melakukan kajian, strategi pembangunan Jalan Tol Jogja-Solo akan diubah dari yang awalnya dilaksanakan per seksi yakni seksi 1, 2 dan 3, disesuaikan menjadi pentahapan yakni tahap I, II dan III.

Hal ini dilakukan untuk menghindari penumpukan arus keluar masuk jalan tol di area Purwomartani serta untuk memudahkan arus keluar masuk Yogyakarta via Jalan Tol Yogyakarta-Bawen.

• Gelar Aqiqah Akbar, Majelis Dzikir RI-1 Serukan Polemik Edukasi Wisata Glow Di Kebun Raya Bogor Dihentikan
• Terpuruk Saat Covid-19, Brownies Ketela Asal Magelang Bangkit Setelah Ikut Lapak Ganjar
• Mitratel Beli Jaringan Kabel Optik Senilai Rp603 Miliar

Alhasil, yang awalnya trase Jalan Tol Jogja-Solo terbagi atas tiga seksi yaitu Seksi 1 Kartasura-Purwomartan, Seksi 2 Purwomartani-Gamping dan Seksi 3 Gamping-Purworejo, saat ini menjadi tiga pentahapan, yaitu:

– Tahap I sepanjang 49,25 km yang terdiri dari Seksi 1 Kartasura-Purwomartani (42,37 km) ditambah sebagian dari Seksi 2.1 Purwomartani-Maguwoharjo (3,63 km), serta sebagian dari seksi 2.2 Trihanggo-Junction Sleman (3,25 km)

– Tahap II yaitu Seksi 3 Junction Sleman-Purworejo (38,57 km)

– Tahap III yaitu Seksi 2 Maguwoharjo-Trihanggo (8,75 km)

Jalan tol ini akan terhubung dengan jaringan Jalan Tol Trans Jawa di Colomadu (Kabupaten Karang Anyar) dan terhubung juga dengan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen di daerah Sleman (Sleman Junction). Sehingga membentuk jalur segi tiga yang akan mendukung perkembangan wilayah segitiga emas Joglosemar. (-)