Kapolda Jateng Minta Tindak Tegas Pembuat Keonaran dan Kriminalitas Pada Perayaan Imlek 2022
Semarang, Jatengaja.com - Jangan coba-coba berbuat keonaran dan melakukan kejahatan di Jawa Tengah (Jateng) pada perayaan Imlek 2022, karena bakal ditindak tegas aparat Polisi.
Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi telah memerintahkan jajarannya untuk melakukan tindakan tegas dan terukur pada para pelaku kriminal ataupun pembuat keonaran yang mengganggu ketenangan warga untuk menjaga situasi keamanan selama perayaan Imlek 2022.
“Untuk pengamanan perayaan Imlek, selain melaksanakan kegiatan patroli, sejumlah personil juga digelar di beberapa titik pos pengamanan tersebar di berbagai klenteng tempat rekreasi,” kata Kapolda Jateng melalui Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iqbal Alqudusy, di Semarang, Senin (31/1).
- Inilah Tampilan Generasi Terbaru All New Land Cruiser dan New Fortuner
- Sosok Mardigu Wowiek Alias 'Bossman Sontoloyo' Pengamat Teroris yang Miliki 32 Perusahaan
- Ganjar Minta Bupati/Wali Kota Turun Keliling Untuk Pastikan Tak Ada Perayaan Imlek 2022
.Pelaksanaan pengamanan tersebut dilakukan baik secara terbuka maupun tertutup personil Polri berpakaian preman.
Dalam kegiatan pengamanan, lanjut Iqbal anggota Polda Jateng berkoordinasi dengan stakeholder terkait sehingga perayaan Imlek dapat berjalan dengan tertib dan lancar.
Aktivitas masyarakat yang diperkirakan mengalami peningkatan saat libur perayaan Imlek juga berpotensi menimbulkan kemacetan di sejumlah ruas jalan.
Guna mengantisipasi hal tersebut Polda Jateng telah menyiapkan pengamanan pada jalur-jalur rawan kemacetan yang dimungkinkan dipadati masyarakat seperti jalur pantura, jalan tol, bandara, pelabuhan, dan tempat wisata.
“Untuk merespon gangguan kamtibmas, disiapkan juga personil sabhara yang siap digerakkan bila situasi membutuhkan,” tandas Kabid Humas Polda Jateng.
Iqbal menambahkan, jajaran Polda Jateng juga melakukan langkah ansisipasi penyebaran Covid-19 selama libur Imlek dengan melakukan edukasi prokes di vihara dan klenteng serta di berbagai tempat wisata.
“Kapolda Jateng memerintahkan penguatan patroli yang dilakukan secara humanis disertai edukasi kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan karena pandemi Covid 19 belum berakhir,” ujarnya.
Sementara Polrestabes Semarang mengerahkan 350 personel Polri untuk mengamankan perayaan dan libur Imlek. Personel Polri akan mengamankan 25 klenteng yang ada di wilayah Kota Semarang. (-)