Kajian Ahad Pagi di Masjid Al-Hidayah Salatiga: Empat Perkara yang Mengangkat Derajat Manusia

Sulistya - Senin, 15 Agustus 2022 06:07 WIB
Kajian Ahad pagi bersama Ustadz Dwi Pujiyanto di Masjid Al-Hidayah Ngawen, Kelurahan Mangunsari, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga. (Jatengaja.com/dok)

Salatiga, Jatengaja.com - Masjid Al-Hidayah Ngawen, Kelurahan Mangunsari, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, kembali menggelar kegiatan spiritual, Kajian Ahad Pagi pada hari Minggu (14/8), usai shalat subuh berjamaah. Kegiatan dihadiri puluhan jamaah berlangsung hikmat.

Dalam ceramahnya, Dwi Pujiyanto yang berasal dari Kelurahan Dukuh, menyampaikan salah satu hadits Rasulullah Muhammad Saw tentang empat perkara yang menjadi asas bagi setiap muslim dalam menghadapi ujian duniawi.

Empat perkara itu akan mengangkat derajat manusia di sisi Allah SWT. Setiap muslim harus berusaha menjaga amanah, berkata yang benar, memiliki akhlak yang baik, dan menjaga dari makanan.

“Tidaklah mengapa tidak mendapatkan kesenangan dunia manakala kita memiliki empat hal, yaitu menjaga amanah, berkata jujur, berakhlak yang baik, dan menjaga diri dari makanan yang halalan thoyyiban. Dengan empat perkara itu, insya Allah manusia akan selamat di dunia dan akhirat serta diangkat derajatnya di mata manusia dan di sisi Allah,” kata Dwi Pujiyanto.

Kajian Ahad pagi bersama Ustadz Dwi Pujiyanto di Masjid Al-Hidayah Ngawen, Kelurahan Mangunsari, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga.

Ulama telah menyontohkan bagaimana seseorang menjaga diri dari makanan yang baik. Dikisahkan seorang pemuda yang menemukan buah apel yang hanyut di sungai kemudian memakannya. Saat makan ia ingat bahwa apel yang ia makan bukan miliknya.

Bersikap Hati-Hati

Lalu ia mencari pemilik pohon apel untuk memohon ridho apel yang terjatuh ia makan. Betapa dengan sikap kehati-hatian tersebut telah membuat ia menemukan jodohnya wanita yang sempurna. Lalu dari pernikahan tersebut lahirlah seorang ulama, Imam Abu Hanifah.

Sutomo, selaku Humas Masjid Al-Hidayah Ngawen menyampaikan bahwa jamaah shalat subuh semakin bertambah. Para jamaah menikmati sarapan bersama dengan menu bervariasi yang merupakan shodaqoh dari para jamaah usai menyimak kajian.

Dengan kegiatan tersebut juga sebagai syiar keislaman sekaligus menguatkan silaturrahim diantara jamaah masjid.

“Alhamdulillah, jamaahnya semakin rapat. Terima kasih kepada Ustadz Dwi Pujiyanto yang telah memberikan pencerahan kepada para jamaah. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada donatur yang memberikan shodaqoh berupa sarapan pagi. Semoga Allah memberikan balasan yang berlipat,” tutur Sutomo. (-)

Editor: Sulistya

RELATED NEWS