Hasil Survei Pilpres 2024 DTS, Elektabilitas Ganjar Ungguli Prabowo, Anies, dan Ridwan Kamil

SetyoNt - Rabu, 17 November 2021 21:03 WIB
Direktur Eksekutif Development Technology Strategy (DTS), Aiunul Huda survei capres 2024. (Jatengaja.com/istimewa)

Semarang, Jatengaja.com - Popularitas dan elektabilitas Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo mengungguli kandidat para calon presiden (capres) 2024 lainnya.

Ganjar unggul atas capres seperti Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dan Sandiaga Uno.

Hal ini berdasarkan hasil survei terbaru yang dilakukan lembaga Development Technology Strategy (DTS) pada minggu pertama hingga minggu keempat Oktober 2021.

Menurut Direktur Eksekutif DTS, Ainul Huda survei yang dilakukan terhadap 2.046 responden di 29 provinsi di Indonesia . Survei dilakukan dengan sampling acak bertingkat (multistage random sampling) dengan metode Probability Proportion to Size (PPS).

“Dari hasil survei tingkat rating popularitas dan elektabilitas Ganjar Pranowo mengungguli kandidat capres lainnya,” katanya dalam rilis Rabu (17/11).

Lebih lanjut, Ainul Huda menjelaskan, dri sejumlah skenario kandidasi calon presiden 2024, baik tiga, tujuh, dan 10 nama, Ganjar selalu mengungguli dari kandidat capres lain

Hasil simulasi jika pilpres digelar saat ini dengan tiga nama kandidat terkuat itu, maka Ganjar unggul 31,57%, disusul Prabowo 28,10%, dan Anies 24,58%. Sedangkan 15,74% masih belum tahu atau belum menentukan pilihan.

Pada simulasi dengan skenario 10 nama capres posisi teratas Ganjar Pranowo 22,8% kemudian Prabowo 19,5%, dan Anies 17,6%.

Pada simulasi skenario tujuh nama, Ganjar meraih 24,3%, peringkat kedua Prabowo 20,1%, dan Anies peringkat ketiga 17,7%

Sedangkan untuk skenario disimulasikan dengan 21 nama kandidat capres, Ganjar unggul dengan 20,4%, Prabowo 20,2% persen, disusul Anies 16,6 %.

“Dari hasil survei nama Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan konsisten muncul sebagai tokoh-tokoh yang terkuat kuat jika maju calon presiden pada pilpres 2024,” ujarnya.

Menariknya, imbuh Ainul, ketiga figur tersebut memiliki kedekatan sejarah dan akar kultural dengan Jawa bagian tengah.

Ganjar sebagai Gubernur Jateng memiliki basis dukungan yang kuat ditambah jaringan mesin politik terkuat di Jateng yakni PDIP.

Sedangkan Prabowo yang ayahnya Prof. Soemitro orang Kebumen Jawa Tengah dan namanya sangat berbau Jawa serta ada faktor dukungan kalangan nasionalis dari Gerindra dan kelompok menengah muslim.

Anies, selain populer karena pernah menjadi Mendikbud dan sekarang Gubernur DKI Jakarta juga menghabiskan kehidupan masa kecil hingga remaja serta pendidikannya di Yogyakarta sehingga boleh dibilang kental kultur Jawanya. sehingga membuat basis pendukungnya sangat signifikan.

Jawa Tengah (Jateng) sendiri menempati urutan ketiga jumlah daftar pemilih tetap (DPT) pemilu 2019 secara nasional dengan 17,9 juta pemilih, di bawah Jawa Barat sebanyak 32,6 juta dan Jawa Timur sebanyak 30,9 juta pemilih. Sedangkan DI Yogyakarta memiliki 2,7 juta DPT.

Di wilayah Jawa bagian Tengah yang mencakup Jateng dan Yogyakarta bakal bersaing secara ketat kadidat capres Ganjar, Prabowo, dan Anies.

“Masing-masing memiliki keunggulan dan basis jaringan pendukung yang loyal dengan karakter masing-masing. Siapapun pemenang pilpres 2024 berasal dari Jawa bagian Tengah,” tandasnya. (-)

Editor: SetyoNt

RELATED NEWS