Guru SMPIT Izzatul Islam Terima Pelatihan Media Pembelajaran Berbasis IT dari Unnes

Sulistya - Rabu, 25 Mei 2022 19:14 WIB
Sebanyak 22 guru SMPIT Izzatul Islam Getasan, Kabupaten Semarang, menerima pelatihan dari Unnes, Rabu (25/5). (Jatengaja.com/dok)

Semarang, Jatengaja.com - Sebanyak 22 guru SMPIT Izzatul Islam Getasan, Kabupaten Semarang, kembali menerima pelatihan dari Universitas Negeri Semarang (Unnes), di Ruang Laboratorium Komputer sekolah setempat, Rabu (25/5).

Pelatihan merupakan lanjutan dari Pelatihan Augmented Reality yang pernah diadakan sebelumnya pada 2021. Materi pada pelatihan ini berfokus pada pengembangan obyek 3D dan pembuatan button.

Pelatihan berbasis teknologi yang bias diterapkan dalam pembelajaran ini merupakan salah satu program Pengabdian Masyarakat bagi Dosen DIPA Unnes.

Judul dari pelatihan adalah Metode Marker Based Tracking sebagai Transisi Pendemi melalui Pembelajaran Interaktif Berbasis Augmented Reality.

Ketua Tim Pengabdian adalah Dr Ing Dhidik Prastiyanto STMT. Sebagai fasilitator salah satu dosen Fakultas Teknik Unnes, Nur Azis Salim ST MT dibantu lima mahasiswa.

Nur Azis Salim mengatakan, program ini menjadi salah satu bentuk pengabdian perguruan tinggi khususnya dosen kepada masyarakat. Kemajuan teknologi yang begitu pesat perlu diimplementasikan dalam dunia pendidikan. Sehingga pembelajaran akan semakin menarik dan tidak ketinggalan zaman.

“Program pelatihan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian Unnes kepada masyarakat. Kami berharap pelatihan ini bisa bermanfaat bagi bapak-ibu guru di SMPIT Izzatul Islam Getasan. Tidak dipungkiri kemajuan teknologi sangat cepat. Pun di dunia pendidikan harus mengikuti agar pembelajaran semakin menarik dan tidak ketinggalan zaman,” kata Nur Azis Salim.

Muniroh, Kepala SMPIT Izzatul Islam Getasan berterima kasih atas program pelatihan kepada guru. Pelatihan menyusun media pembelajaran berbasis IT sangat bermanfaat bagi guru dan siswa.

Ia berharap hasil dari pelatihan ini akan diterapkan dalam pembelajaran guna menyongsong kurikulum merdeka yang akan dilaksanakan pada tahun pelajaran baru nanti.

“Alhamdulillah, kami sangat beruntung dan berterima kasih kepada Unnes, khususnya tim pengabdian masyarakat yang ditugaskan ke sekolah kami. Pelatihan ini akan sangat bermanfaat untuk menyambut kurikulum merdeka yang akan diterapkan pada tahun pelajaran baru nanti. Di kurikulum merdeka, pemanfaatan teknologi menjadi keharusan. Oleh karenanya, mata pelajaran TIK wajib ada dan diajarkan kepada siswa,” kata Muniroh. (-)

Editor: Sulistya

RELATED NEWS