Cara Emak-Emak Lansia Menangkal Penipuan Digital ala Emak Bloger & IKWI Surakarta

Sulistya - Rabu, 08 Maret 2023 19:11 WIB
Seratusan emak-emak lanjut usia (lansia) mengikuti pelatihan literasi digital Tular Nalar agar terhindar dari informasi hoaks, hasutan, dan penipuan digital.

Solo, Jatengaja.com – Suasana semarak dan riuh bergema dari Hall Utama Monumen Pers Nasional (MPN) Surakarta, Rabu (8/3/2023). Kehebohan terjadi karena ada seratusan emak-emak lanjut usia (lansia) mengikuti pelatihan literasi digital Tular Nalar agar terhindar dari informasi hoaks, hasutan, dan penipuan digital.

Pelatihan literasi digital Tular Nalar diadakan Kumpulan Emak Blogger (KEB) Solo bekerja sama dengan Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Surakarta dan Komunitas Alzheimer (Alzi) Soloraya.

Menurut Ketua KEB Chapter Solo, Ranny Afandi, kegiatan sejalan dengan visi KEB yang selama ini aktif mendorong literasi digital.

“Harapannya setelah mengikuti kegiatan ini Lansia lebih cakap bermedia digital. Tidak gampang menelan hoaks, hasutan, dan penipuan digital,” kata Ranny.

Peserta mayoritas merupakan anggota Komunitas Alzi Soloraya.

“Kami sangat berterima kasih kepada Emak Blogger dan Tular Nalar karena program ini sangat penting yang bermanfaat bagi Lansia. Selama ini Alzi banyak memberikan bekal pengetahuan kesehatan. Tapi program Tular Nalar ini melengkapi, benar-benat penting sekali bagi Lansia saat ini,” ujar Ketua Alzi Soloraya, Mariska Ningsih.

Efektif

Ketua IKWI Surakarta, Niken Satyawati yang juga anggota Tim Kurikulum Tular Nalar mengungkapkan, kegiatan diinisiasi Mafindo dan disponsori Google.org.

“Ini program yang dijalankan di seluruh provinsi Indonesia dari Aceh hingga Papua. Acaranya memang harus offline, disesuaikan karakter Lansia. Peserta dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil dipandu satu fasilitator. Sehingga pelatihan berlangsung sangat efektif,” kata Niken.

Dikatakan, selama ini ibu-ibu khususnya emak-emak yang usianya sudah Lansia sering menjadi sasaran pelaku-pelaku penipuan lewat online. Baik penipuan berkedok hadiah, pinjaman online, pembelian produk dan beragam jenis bentuk penipuan online lainnya.

“Karena itulah kita punya tanggung jawab sosial untuk memberikan bekal kepada para Lansia agar tidak mudah tertipu, memberikan pencerahan dan tips menangkal penipuan tersebut,” ujarnya.

Kegiatan juga didukung Monumen Pers Nasional (MPN) Surakarta. Kepala Sub Bagian Umum Monumen Pers, Kuncoro Marhendro Suryo, mengaku senang Tular Nalar digelar di Monumen Pers.

“Kami mempersilakan dan akan memfasilitasi kembali apabila akan digelar kegiatan literasi digital lagi,” katanya.

Sridasi, Salah seorang peserta mengaku bersyukur dapat mengikuti kegiatan itu. Dia sekarang jadi lebih paham tentang model-model penipuan lewat online terutama menggunakan handphone.

“Saya juga jadi paham cara menangkal penipuan online. Karena kegiatan ini penting, saya minta diantar ke sini oleh ponakan saya,” kata peserta berusia 86 tahun itu. (-)

Editor: Sulistya

RELATED NEWS