California, Jatengaja.com - Kekayaan bos atau CEO Tesla, Elon Musk di tengah kondisi wabah kasus Covid-19 yang melanda di sejumlah negara diperkirakan bertambah sekitar Rp509 triliun sehingga bakal menjadi orang terkaya se-dunia.

Berdasarkan laporan dilansir Bloomberg Billionares Index, Selasa (26/10) kekayaan Elon Musk bertambah US$36,2 Miliar atau sekitar RP509 triliun (asumsi Kurs Rp14.200 per dollar AS).

Laporan Bloomberg Billionares Index menyebutkan melonjaknya kekayaan bos Tesla ini terjadi setelah perusahaan penyedia jasa rental kendaraan, HERTZ berencana membeli 100.000 unit mobil tesla untuk menjadi armada sewaannya.

• Pengprov Wushu Jateng Gelontor Bonus Rp460 Juta Kepada Atlet Peraih Medali PON XX
• Keren, Dua Pemuda Lulusan Universitas Inggris Pilih Pulang Kampung Kembang Teknologi Drone
• Sah, Pemerintah Tetapkan Tarif RT-PCR di Jawa-Bali Rp275 Ribu dan Luar Jawa Rp300 Ribu

Setelah berita tersebut terdengar, Saham tesla dilaporkan melonjak sebanyak 13 persen. Alhasil, Elon musk yang memiliki sekitar 20 persen saham di perusahaan rintisannya tentu saja mendapat imbas.

Bloomberg saat ini memperkirakan kekayaan bersih Musk sebesar US$288,6 miliar atau sekitar Rp4.000 triliun.

Nilai kapitalisasi perusahaan ini melonjak menjadi lebih dari US$1 triliun atau sekitar Rp14,5 kuardriliun untuk pertama kalinya. (-)

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rizky C. Septania pada 27 Oct 2021