Tegal, Jatengaja.com - Tercatat sebanyak 52 kapal nelayan yang sedang bersandar di Pelabuhan Jongor Tegalsari Kota Tegal, terbakar.

Kebakaran kapal nelayan terjadi Senin 14 Agustus 2023 sekitar pukul 19.56 WIB, namun, kobaran api hingga Selasa 15 Agustus pagi belum bisa dipadamkan.

Belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya kebakaran yang melumat habis sebanyak 52 kapal nelayan tersebut.

• Jamkrindo Teken Nota kesepahaman dengan Pemda Kabupaten Kuningan
• TikTok Ingkar Janji Terkait Perdagangan Lintas Batas
• Hadiri Gagaksipat Bershalawat, Wagub Pamitan
• Pengurus Pramuka Jateng Terima Penghargaan
• Lima Wisata Alam Populer di Wonosobo Ini Layak Dikunjungi

Petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tegal dibantu tim Damkar daerah terdekat yakni Kabupaten Tegal, Brebes hingga Pemalang berupaya memadamkan kobaran api

Namun, karena kapal terbuat dari bahan kayu serta ditambah dengan bahan bakar solar yang ada membuat api sulit dipadamkan.

Kapolres Tegal Kota, AKBP Jaka Wahyudi menyatakan dari hasil pendataan sementara ada sekitar 52 kapal nelayan yang terbakar.

“Nilai kerugian belum bisa dipastikan, tapi dari taksiran bisa mencapai miliaran rupiah. Sedangkan penyebab terjadinya kebakaran juga masih dalam proses penyelidikan petugas karena saat ini masih dalam proses pemadaman,” katanya dalam rilis melalui Humas Polda Jateng, Selasa (15/8).

Berdarkan informasi puluhan kapal yang terbakar itu antara lain milik milik H. Jaroh (5 kapal), Bapak Rena (3 kapal), H. Lani (5 kapal), H. Sumi (2 kapal), H. Sahro (2 kapal ), H. Leman (3 kapal), Bpk Sidur (2 kapal), H. Sudin (1 kapal), dan H. Rais (4 kapal). (-)