Pj Gubernur Jateng Serahkan Bonus Atlet dan Pelatih Peraih Medali PON 2024 Senilai Rp60,67 Miliar

Sabtu, 05 Oktober 2024 07:27 WIB

Penulis:SetyoNt

Editor:SetyoNt

bonus jtg.jpg
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana (dua dari kanan) secara simbolis menyerahkan bonus kepada atlet peraih medali PON XXI 2024. (Jatengaja.co/dok. Humas Pemprov Jateng)

Semarang, Jatengaja.com - Penjabat Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Nana Sudjana secara simbolis menyerahkan bonus uang tali asih kepada para atlet dan pelatih peraih medali pada PON XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) total senilai Rp60,67 miliar.

Pada ajang PON XXI 2024 di Aceh dan Sumut kontingen Jateng mendulang sebanyak 71 medali emas, 74 medali perak, dan 115 medali perunggu, serta menempati peringkat lima besar.

Secara simbolis Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Nana Sudjana menyerahkan bonus uang tali asih kepada perwakilan atlet dan pelatih peraih medali PON XXI 2024 dalam acara di Wisma Perdamaian, Semarang, Jumat (4/10/2024).

“Total nominal uang tali asih senilai Rp60,671 miliar dari Pemprov Jateng. Semoga bermanfaat untuk meningkatkan kualitas kehidupan para atlet dan pelatih. Bisa menjadi modal untuk ekonomi produktif dan mengembangkan prestasi,” ujar Nana.

Hadir dalam acara tersebut Ketua KONI Jateng Bona Ventura Sulistiana dan jajaran pengurs lainnya, Waka Polda Jateng, Brigjen Pol. Agus Suryonugroho, Kepala Disporapar Jateng, Agung Haryadi serta ratusan atlet, pelatih, dan pengurus cabang olahraga.

Besarnya bonus uang tali asih, untuk peraih medali emas perorangan senilai Rp250 juta, kategori ganda, Rp187 juta, kategori trio Rp125 juta, kategori kwartet, Rp86, dan kategori panca Rp62,5 juta.

Untuk atlet peraih peraih medali perak tunggal Rp125 juta dan perunggu Rp 62,5 juta. Untuk pelatih peraih medali emas mendapat Rp125 juta, medali perak mendapat bonus Rp62,5 juta, dan medali perunggu Rp 31.350 ribu. 

Selain itu, apresiasi bonus uang juga diberikan oleh manajemen Kawan Industri Terpadu Batang kepada kontingen PON Jateng senilai Rp238 juta.

Pemprov Jateng juga memberikan penghargaan kepada cabang olahraga peraih juara umum PON XXI 2024 di Aceh dan Sumut, yakni bulutangkis, paralayang, sepak takraw, dan woodball. Serta penghargaan kepada cabang olahraga peraih medali emas terbanyak yaitu Wushu dan menembak.

Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas perjuangan kontingen Jateng pada gelaran PON XXI 2024 Aceh dan Sumut menempati peringkat kelima dengan perolehan 71 medali emas, 74 perak, dan 115 perunggu.

Perolehan medali dan peringkat Jateng pada PON 2024 mengalami peningkatakan dibandingkan dengan PON 2021 di Papua yang meraih 24 emas dan berada di peringkat enam. 

Meskipun ada peningkatan prestasi, Nana menegaskan akan mengevaluasi hasil PON XXI Aceh-Sumut, sebab mengharapkan ke depan bisa bersaing di tiga besar.

“Evaluasi tetap kami lakukan, khususnya dalam hal kepengurusan. Kami akan koordinasi dengan KONI Jateng, olahraga bukan hanya tanggung jawab Pemprov Jateng, tetapi tanggung jawab bersama. Keterlibatan Forkopimda dan para pengusaha akan ditingkatkan agar kebutuhan anggaran olahraga dapat ditingkatkan," katanya. 

Pelatih sekaligus Ketua Pengprov Fasi Paralayang Jateng, Dian Listiorini menyatakan, bahagia karena mendapat apresiasi dari Pj gubernur dan KONI Jateng.

“Kami sudah menerima Rp30 juta tunai karena ada tiga emas, belum ditambah yang Rp 250 juta dan tali asih lainnya, rencananya ini untuk meningkatkan prestasi, sehingga digunakan untuk sebaik-baiknya,” katanya.

Dian menyebut kunci sukses dari Paralayang meraih juara umum cabang olahraga Paralayang dalam PON XXI 2024 dengan meraih tiga medali emas karena disiplin, tekun berlatih, dan berdoa. 

“Meskipun ada kendala saat bertanding, utamanya cuaca di Aceh yang tidak bisa diprediksi, dan setiap harinya terdapat badai,” ujarnya. (-)