Sabtu, 12 Februari 2022 12:04 WIB
Penulis:Sulistya
Editor:Sulistya
Jakarta, Jatengaja.com - Berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, telah ditetapkan 1 Ramadhan 1443 H. Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, telah menetapkan awal bulan puasa atau 1 Ramadhan 1443 H jatuh pada Sabtu 2 April 2022 mendatang.
Keputusan penetapan awal ramadhan 1443 hijriah ini ditetapkan dalam Maklumat PP Muhammadiyah nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang penetapan hasil hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1443 Hijriah.
Muhammadiyah akan mulai melaksanakan salat Tarawih pada Jumat, 1 April 2022 malam hari. Kemudian untuk 1 Syawal 1443 hijriah, Muhammadiyah menetapkan jatuh pada Senin, 2 Mei 2022.
PP Muhammadiyah juga telah menetapkan kapan 1 Zulhijah 1443 H yang di dalamnya dirayakan momen Idul Adha atau Hari Raya Kurban.
1 Zulhijah 1443 H menurut PP Muhammadiyah jatuh pada Kamis, 30 Juni 2022.
Sementara hari Arafah 9 Zulhijah 1443 H jatuh pada Jumat, 8 Juli 2022 dan Idul Adha jatuh pada Sabtu, 9 Juli 2022.
Berikut penetapan hasil hisab Ramadhan hingga Zulhijah 1443 H dari PP Muhammadiyah:
- 1 Ramadan 1443 H jatuh pada hari Sabtu Pon, 2 April 2022
- 1 Syawal 1443 H jatuh pada hari Senin Pon, 2 Mei 2022
- 1 Zulhijah 1443 H jatuh pada hari Kamis Pahing, 30 Juni 2022
- Hari Arafah (9 Zulhijah 1443 H) jatuh pada hari Jumat Kliwon, 8 Juli 2022
- Idul Adha (10 Zulhijah 1443 H) jatuh pada hari Sabtu Legi, 9 Juli 2022
Diketahui, dalam penentuan awal puasa Ramadhan, Muhammadiyah memakai metode Hisab. Dikutip dari situs muhammadiyah.or.id, dalam bidang fikih menyangkut penentuan waktu-waktu ibadah.
Hisab digunakan dalam arti perhitungan waktu dan arah tempat guna kepentingan pelaksanaan ibadah.
Misalnya penentuan waktu salat, waktu puasa, waktu Idul Fitri, waktu haji, dan waktu gerhana untuk melaksanakan salat gerhana. (*)
Tulisan ini telah tayang di jogjaaja.com oleh Ties pada 12 Feb 2022
Bagikan