Minggu, 14 April 2024 18:11 WIB
Penulis:Sulistya
Editor:Sulistya
Jakarta, Jatengajacom - Vice President Public Relations PT KAI, Joni Martinus mengatakan mengatakan, mulai Jumat 12 April atau H+1 arus balik sudah mulai terjadi dan puncak arus balik terjadi pada Sabtu atau H+2, dengan jumlah penumpang sementara ini sudah sebanyak 193.169 orang.
Angka tersebut masih bisa bertambah karena penjualan tiket masih berlangsung.
Dikatakan, Sebanyak 3.146.307 tiket kereta api jarak jauh (KAJJ) terjual selama masa angkutan Lebaran 2024 pada 31 Maret (H-10) sampai dengan 21 April (H+10).
"Puncak arus balik juga masih akan terjadi pada Minggu, 14 April 2024 (H+3), di mana data sementara terdapat 183.805 penumpang," kata Joni dikutip dari www.trenasia.com, Minggu, 14 April 2024.
Ia mengatakan pada arus balik Lebaran 2024, KAI rata-rata mengoperasikan 256 KAJJ per hari dengan 150.924 tempat duduk.
"Selama angkutan Lebaran ini tingkat ketepatan waktu perjalanan kereta api sangat menggembirakan. Rata-rata ketepatan waktu keberangkatan KA jarak jauh mencapai 99,6 persen. Adapun, rata-rata ketepatan waktu kedatangan KA jarak jauh sebesar 93,4 persen," ungkap Joni.
KAI juga meminta kepada seluruh penumpang agar mengalokasikan waktu yang cukup saat menuju stasiun keberangkatan. Hal tersebut sebagai upaya menghindari kemungkinan ketinggalan kereta api.
"Mengingat kepadatan jalan raya yang cenderung meningkat di momen Lebaran. Kami mengingatkan agar pelanggan tetap dapat menggunakan kereta api sebagai moda transportasi andalan dengan mengatur waktu keberangkatan dari kediaman menuju stasiun keberangkatan," katanya.
KAI juga kembali mengingatkan soal aturan bagasi. Pelanggan diperbolehkan membawa bagasi tanpa dikenakan bea dengan berat maksimum 20 kg dan volume maksimum 100 dm3 dengan dimensi maksimal 70 x 48 x 30 cm dan sebanyak-banyaknya terdiri dari empat koli (item bagasi).
Adapun, KAJJ favorit untuk periode angkutan Lebaran 2024, yaitu KA Airlangga relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (PP), KA Joglosemarkerto relasi melingkar Jawa Tengah, KA Pasundan relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng (PP), KA Sri Tanjung relasi Lempuyangan-Ketapang (PP), KA Bengawan relasi Pasar Senen-Purwosari (PP), KA Kahuripan relasi Kiaracondong-Blitar (PP).
Berikutnya, KA Matarmaja relasi Pasar Senen-Malang (PP), KA Jayakarta relasi Pasar Senen-Surabaya Gubeng (PP), KA Kertajaya relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (PP), dan KA Serayu relasi Pasar Senen-Purwokerto (PP). (-)
Bagikan