BPRS dari Kalimantan, Sumatera, dan Jawa Kunjungi BPR Arto Moro untuk Sharing Pengelolaan

Jumat, 21 Oktober 2022 19:58 WIB

Penulis:Sulistya

Editor:Sulistya

20jartomoro-eko.jpg
Komisaris Utama sekaligus Pemegang Saham Pengendali (PSP) BPR Arto Moro, Dr. H. Subyakto, SH,MH,MM berfoto bersama dengan pimpinan 10 BPRS dari Kalimantan, Sumatera, Jateng, dan Jabar yang berkunjung ke BPR Arto Moro.

Semarang, Jatengaja.com - Bank Indonesia (BI) mencatat kinerja fungsi intermediasi perbankan terus mengalami peningkatan di kuartal ketiga 2022. BI mencatat pertumbuhan kredit perbankan mencapai 10,62 % secara tahunan (yoy) pada Agustus 2022. 

Pertumbuhan kredit relatif merata pada semua jenis penggunaan, baik kredit modal kerja, kredit konsumsi maupun kredit investasi dengan mayoritas terjadi pada sektor ekonomi. Penguatan fungsi intermediasi juga terjadi pada perbankan syariah dimana pembiayaannya tumbuh sebesar 18,7% (yoy) pada Agus 2022. 

Pada segmen UMKM, pertumbuhan kredit UMKM tercatat sebesar 16,77% pada Agustus 2022, terutama didukung oleh segmen mikro,

Salah satu pelaku industri perbankan yang mampu mencatatkan fungsi intermediasi sangat baik meski di kuartal ketiga 2022 adalah BPR Arto Moro. Tercatat pada akhir September 2022, BPR peraih Infobank Award 2022 tersebut mampu membukukan pertumbuhan aset sebesar 69% (yoy) menjadi Rp761 M, kredit tumbuh 66% (yoy) menjadi Rp479 M, dan simpanan naik 55% (yoy) menjadi Rp437 M.

Pencapaian kinerja keuangan yang sangat baik dari BPR Arto Moro tersebut mendapatkan apresiasi dan pengakuan dari stakeholder. Setelah beberapa waktu yang lalu, 141 BPR dari Jawa Tengah, DIY, dan Bali berkumpul di BPR Arto Moro dalam acara BPR Gathering & Seminar dengan tema ‘Menuju Kolaborasi BPR: Maju Bersama, Tumbuh Bersama, maka pada Selasa (18/10), giliran 10 BPRS berkunjung ke kantor pusat BPR Arto Moro, di Jalan Elang Raya No. 99, Mangunharjo, Tembalang, Semarang.

10 BPRS yang berkunjung ke BPR Arto Moro tersebut antara lain adalah BPRS Harta Insan Karimah Tangerang, Banten, BPRS Al Falah, Banyuasin, Sumatera Selatan, BPRS Sungai Pua, Bukittingi, Sumatera Barat, BPRS Barkah Gemadana, Banjarmasin, Kalimantan Selatan. 

BPRS yang berasal dari pelbagai daerah di Indonesia tersebut datang ke BPR Arto Moro dalam rangka sharing session untuk mengetahui lebih lanjut mengenai pengelolaan perbankan di BPR Arto Moro sehingga mampu mencapai pertumbuhan dan kinerja yang sangat baik.

Hadiri menerima kunjungan 10 BPRS dari pelbagai kota di Indonesia tersebut adalah Direktur Utama BPR Arto Moro, Darmawan SSos, didampingi Komisaris Utama sekaligus Pemegang Saham Pengendali (PSP) Dr H Subyakto SH MH MM, dan beberapa pejabat Eksekutif BPR Arto Moro.

Pengelolaan

Direktur Utama BPR Arto Moro, Darmawan SSos mengatakan, kunjungan 10 BPRS dari pelbagai kota di Indonesia tersebut merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi BPR Arto Moro.

“Setelah kemarin didatangi rekan-rekan 141 BPR dari Jawa Tengah, DIY, dan Bali, sekarang kami dikunjungi oleh 10 BPRS yang berasal dari pelbagai kota di Indonesia, yaitu dari Kalimantan, Sumatera, dan Jawa. Ini tentu sangat membanggakan. Kami bersyukur karena semakin dipercaya oleh nasabah dan stakeholder. Semoga kunjungan dan sharing session ini dapat membawa kebaikan bagi semua pihak yang pada akhirnya akan mampu membawa kemaslahatan bagi masyarakat luas,” kata Darmawan. 

Zahrul Hadiprabowo, Komisaris Utama BPRS Harta Insan Karimah, Tangerang mengatakan bahwa pihaknya sangat terkesan dengan performa BPR Arto Moro. Menurut pimpinan BPRS beraset 700 Miliar tersebut, kesan pertama yang ditampilkan oleh BPR Arto Moro adalah luar biasa. Pengelolaan manajemen yang bagus sehingga mampu membuat perusahaan tumbuh dengan cepat dan sehat menjadi hal yang patut dijadikan percontohan.

“Bank Arto Moro ini luar biasa. Moment of truth saya, impresi pertama saya BPR Arto Moro adalah BPR dengan gedung yang luar biasa. Ini menjadi attraction bagi nasabah untuk datang sehingga merasa bangga menjadi nasabah BPR. Terima kasih telah menerima kunjungan kami. Ini akan menjadi inspirasi bagi kami untuk bisa sama-sama berkembang membangun bangsa ini menjadi lebih maju,” tutur Zahrul Hadiprabowo.

Dr H Dedi Iskandar Batubara SSos SH MSP, BPRS Medan, mengaku merasa beruntung dapat berkesempatan melihat dari dekat BPR Arto Moro. Pengurus BPRS yang juga merupakan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Dapil Sumatera Utara tersebut menyatakan sangat termotivasi untuk berkunjung dan belajar dari BPR Arto Moro.

“Adalah kesempatan berharga bisa melihat BPR Arto Moro yang luar biasa. Kami semua termotivasi dengan berkunjung kemari. Semoga ke depannya kita semua dapat saling bersatu padu untuk mengangkat ekonomi lebih maju lagi,” kata Dedi Iskandar. (-)