Santri Didorong Turut Berperan Aktif Dukung Program Bidang Ketahanan Pangan
Kudus, Jatengaja.com - Para santri dari kalangan pesantren didorong untuk turut berperan aktif dalam mendukung program bidang ketahanan dan swasembada pangan nasional.
Hal disampaikan Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Taj Yasin disampaikan disela acara apel puncak peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025 di Alun-alun Simpang Tujuh Kabupaten Kudus, Rabu 22 Oktober 2025.
Taj Yasin menyatakan banyak pondok pesantren di Jawa Tengah memiliki lahan yang bisa dioptimalkan para santri, sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan nasional.
- Pencak Silat Jateng Jadi Jawara di PON Bela Diri 2025 di Kudus
- BRI Wujudkan Prinsip Bisnis Berkelanjutan Lewat Kontribusi Positif untuk Masyarakat
- Realisasi Penyaluran KUR di Jateng Selama 2015-2025 Capai Rp361,36 Triliun
- Ribuan Warga Kudus dan Sekitarnya Ikuti Jateng Bersholawat Sambut Hari Santri Nasional
- UMKM Binaan BRI Ini Angkat Batik Khas Tangerang ke Level Global
“Kami mengajak untuk berkolaborasi dalam memanfaatkan lahan-lahan tersebut, baik tegalan maupun sawah milik pesantren, agar bisa memberikan kontribusi terhadap ketahanan pangan nasional,” katanya.
Wagub Jateng menyatakan kegiatan bertani bukanlah hal baru bagi kalangan santri, karena tradisi mengelola lahan pertanian telah menjadi bagian dari kultur pesantren sejak lama.
“Santri sudah akrab dengan dunia pertanian, sehingga ingin menghidupkan kembali semangat itu, sebagai bentuk kemandirian dan kontribusi nyata pesantren untuk bangsa,” ujarnya.
Apel puncak Hari Santri Nasional 2025 di Kudus tersebut diikuti oleh ribuan santri, dari berbagai pondok pesantren di Kudus dan sekitarnya.
Sementara, Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi hadir memimpin apel sekaligus menyampaikan amanat Menteri Agama RI menyetakan pentingnya peran pesantren sebagai pusat peradaban Islam Nusantara dan motor penggerak kemajuan bangsa.
Peringatan Hari Santri tahun ini mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Mulia”.
Selain apel rangkaian kegiatan juga meliputi, Ngaji Bandongan ASN Pemprov Jateng, pameran produk usaha santri dan pelaku UMKM binaan, dan “Jateng Bersholawat” yang digelar pada Selasa 21 Oktober 2025 malam di Simpang Tujuh, Kudus. (-)