Timnas U 23 Indonesia Wajib Menang lawan Guinea Agar Lolos Olimpiade Paris

SetyoNt - Kamis, 09 Mei 2024 14:26 WIB
Hadapi Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Panggil 27 Pemain, Didominasi Naturalisasi (pssi.org)

Jatengaja.com - Timnas U 23 Indonesia wajib menang melawan tim asal Afrika, Guinea agar bisa lolos ke ajang Olimpiade Paris tahun 2024. Bila sampai kalah maka pupuslah harapan berlaga diajang internasional itu.

Anak asuhan Shin Tea-yong akan melawan tim Guinea pada laga play off Olimpiade Paris yang digelar di Stadion Clairefontaine, Prancis pada pukul 20.00 WIB, Kamis 9 Mei 2024.

Pelatih Timnas U 23 Indonesia, Shin Tae-yong mengatakan, bertekad meraih kemenangan bersama skuad Garuda Muda demi mendapat tiket Olimpiade Paris 2024. Meski ada sejumlah pemain yang tidak dapat dimainkan.

Dua pemain yakni kapten Rizky Ridho dipastikan absen karena kartu merah pada pertandingan semifinal Piala Asia U 23 melawan Uzbekistan, sedangkan Justin Hubner tidak dilepas klubnya, Cerezo Osaka. Selain itu Elkan Baggott juga tidak dilepas oleh klubnya Ipswich Town.

“Melawan Guinea, jujur skuad kita kurang baik. Jadi dengan skuad yang ada sekarang ini harus bekerja keras sampai akhir supaya bisa mendapat hasil yang baik,” kata Shin Tae-yong dilansir dari pssi.org.

Meski begitu, Shin Tae-yong mendapatkan amunisi anyar yakni bergabungnya Alfeandra Dewangga sejak Selasa (7/5). Pemain asal PSIS Semarang tersebut sudah menjalani latihan bersama skuad Garuda Muda.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut menambahkan bahwa dirinya telah menganalisa kekuatan Guinea melalui rekaman-rekaman video, dan mengakui bahwa tim Afrika Barat itu memang memiliki kekuatan yang bagus.

“Apalagi pemain-pemain Guinea banyak yang bermain di Eropa juga. Jadi tidak bisa dikatakan ini tim lemah. Jadi ini hal yang cukup dikhawatirkan,” jelas Shin Tae-yong.

Sementara, terkait Marselino Ferdinan yang sempat mendapat kritik seusai pertandingan Piala Asia U 23 melawan Irak, Shin Tae-yong meminta publik dan pendukung timnas Indonesia dapat terus memberi dukungan kepada sang pemain.

“Saya mohon maaf kepada penggemar sepak bola Indonesia. Seharusnya Marselino tidak begitu kepada masyarakat Indonesia,” tandasnya. (-)

Editor: SetyoNt

RELATED NEWS