Selamat, KH Yahya Cholil Staquf Ketua Umum PBNU
Lampung, Jatengaja.com - Muktamar Ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) di Lampung, Jumat (24/12/2021), akhirnya memilih KH Yahya Cholil Staquf sebagai Ketua Umum PBNU periode 2021-2026. Dalam pemilihan, KH Yahya Cholil Staquf, yang akrab disapa Gus Yahya, unggul dari petahana KH Said Aqil Siroj, dalam pemilihan Ketua Umum PBNU yang dilaksanakan Jumat (24/12/2021).
Gus Yahya meraih 337 suara, adapun Kiai Said Aqil memperoleh suara 210 dari total 548 suara yang masuk, baik dari pengurus cabang, wilayah maupun luar negeri, sementara yang dinyatakan tidak sah satu suara.
Sebelum mengerucut pada dua nama, muncul sosok mantan Waketum PBNU, As'ad Said Ali, Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuqi Mustamar, dan KH Ramadhan Buayo. Namun ketiganya gagal memenuhi syarat minimal 99 suara di penjaringan bakal calon Ketum PBNU.
Sementara Gus Yahya mengumpulkan 327 suara dan Said Aqil Siroj 205 suara pada proses penjaringan bakal calon Ketua Umum PBNU. Dengan demikian keduanya melaju ke tahap selanjutnya.
- Promo Akhir Tahun, Semua Channel IndiHome TV Dibuka
- Seluruh Pendapatan Google Adsense TrenAsia.com Diberikan untuk Anak Yatim
- Polis Nasabah Jiwasraya Dialihkan ke IFG Life, Nasabah Akan Dihubungi Satu per Satu
Pimpinan sidang, Muhammad Nuh, kemudian berdiskusi dengan Rais Aam yang baru saja terpilih Miftachul Akhyar. Jika direstui, maka kedua calon akan diajak untuk berdiskusi untuk musyawarah mufakat menentukan Ketua PBNU di antara mereka.
Kata mufakat tak juga tercapai, maka mekanisme pemilihan akan kembali menggunakan pemungutan suara dengan dua nama calon.
Jalannya sidang sendiri sempat diwarnai banjir interupsi dan membuat pemilihan diskors. Pasalnya, sebelum penjaringan bakal calon Ketum PBNU, sejumlah muktamirin menanyakan status 39 PCNU yang bermasalah dan meminta masalah tersebut mesti diselesaikan terlebih dahulu.
Gus Yahya, lahir di Rembang, Jawa Tengah, 16 Februari 1966. Ia merupakan kakak kandung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Pada 31 Mei 2018, Presiden Joko Widodo melantik Yahya sebagai salah satu anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Jauh sebelumnya, Gus Yahya pernah menjadi juru bicara Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, presiden keempat RI.
Tulisan ini telah tayang di halopacitan.com oleh Amirudin Zuhri pada 24 Dec 2021