Boyolali. Jatengaja.com - Setelah terhenti lima tahun, penerbangan rute Solo-Bandung dan Solo-Surabaya dari Bandara Adi Soemarmo, Kabupaten Boyolali kembali dioperasikan.

Maskapai Wings Air resmi mengoperasikan beberapa pesawat untuk melayani rute penerbangan Solo- Bandung dan Solo-Surabaya serta sebaliknya, Sabtu 20 Desember 2025.

Peresmian pengoperasian dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, GM Bandara Adi Soemarmo Kolonel Nav. Hery Purwanto, Wakil Wali Kota Surakarta Astrid Widayani, dan perwakilan dari Lions Group.

• Pelaku Usaha Forwarding dan Logistik Optimistis Sambut 2026
• Pelaku Usaha Forwarding dan Logistik Jateng Optimistis Sambut 2026
• Gelar Operasi Lilin Candi 2025, Polda Jateng Dirikan Ratusan Pos Pengaman Nataru
• Bioskop Pertama Cinema XXI di Tuban Resmi Dibuka, Angin Segar bagi Ekonomi Lokal
• Buntut Kegagalan Timas Indonesia di SEA Games 2025, PSSI Copot Pelatih Indra Sjafri

Luthfi menyatakan penerbangan pertama dioperasionalkan kembali setelah lima tahun rute Solo-Surabaya dan Solo-Bandung dan sebaliknya.

“Hari ini operasiona kembali penerbangan rute Solo-Surabaya dan Solo-Bandung dan sebaliknya dijalankan," katanya disela acara.

Menurut Luthfi, penerbangan tersebut tidak hanya mengkoneksikan antarkota, tetapi juga antarprovinsi, tapi juga untuk memikat daya tarik investasi.

"Secara tidak langsung ini akan menumbuhkan ekonomi baru dan akan menambah daripada daya tarik investasi dan pariwisata di wilayah Jawa Tengah,” ujarnya.

Corporate Communication Strategic Lions Group, Danang Mandala Prihantoro menyampaikan terima kasih atas inisiasi dan kolaborasi antara maskapai, pihak bandara, dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

“Ini dalam rangka untuk mendukung perekonomian di wilayah Jawa Tengah, memilih bandar udara Internasional Adi Sumarmo dan bandar udara Internasional Jenderal Ahmad Yani di Semarang menjadi penghubung untuk mengkoneksikan wilayah Jawa Tengah dengan lebih dari 15 kota tujuan," katanya.

Dikatakan Danang, dengan penambahan rute, masyarakat yang berasal dari Balikpapan, Pontianak, Makassar, Bali, dan lainnya nanti dapat singgah melalui Solo atau Semarang untuk melanjutkan ke Bandung. Begitu juga sebaliknya.

"Tahap awal untuk rute Solo-Bandung dan Solo-Surabaya dua kali seminggu, yaitu setiap Kamis dan Sabtu. Untuk Semarang-Surabaya sudah tujuh kali seminggu, Semarang-Bandung empat kali seminggu yaitu Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu," ujarnya.

Ia menambahkan pada tahap awal operasional ini, juga dilakukan kajian pasar dan promosi. Apabila tingkat keterisian penumpang tumbuh secara positif, maka frekuensi penerbangan dan penambahan rute-rute lainnya akan dilakukan.

Sorang penumpang asal Solo, Mita menyambut baik atas pengoperasian kembali rute Solo-Bandung dan Solo-Surabaya tersebut.

"Sangat terbantu, yang butuh waktu yang cepat untuk semua orang yang punya bisnis, pekerjaan, atau sekolah dari Solo ke Bandung. Biasanya harus lewat darat yang membutuhkan waktu lama. Belum lagi kalau macet. Penerbangan ini dapat menyingkat waktu dan lebih efisien," ujarnya saat di temui di bandara Adi Sumarmo.

Mita mengakui masih ada keterbatasan karena waktu penerbangan baru tersedia pada Kamis dan Sabtu. Ia berharap ke depan bisa lebih memaksimalkan penerbangan, harapannya bisa setiap hari. (-)