Banyumas, Jatengaja.com - Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah, Henggar Budi Anggoro mengatakan, perempatan Buntu di Kabupaten Banyumas merupakan lokasi yang kerap macet. Sebab di lokasi itu, merupakan pertemuan kendaraan dari beberapa jalur.

"Di Jalur Buntu ini kerap macet karena menjadi pertemuan arus dari Jogja mau ke Bandung atau Banyumas mau ke Cilacap. Jadi nanti saat mudik memang harus ada penjagaan ekstra di sini," ujarnya ketika mendampingi Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo memantau jalur selatan Jateng.

Henggar menerangkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dishub Banyumas terkait pengaturan traffic di lokasi itu. Untuk wilayah yang sepi, maka lampu traffic akan diatur sedemikian rupa.

• DPR Restui Bantuan Rp 7,5 Triliun untuk Penyelamatan Garuda Indonesia
• Jateng Siap Hadapi Mudik Lebaran 2022
• Telin - Telekom Malaysia Bhd Jalin Kemitraan Strategis

"Nanti skenarionya yang sepi akan dikurangi lampu hijaunya, kawan-kawan dari kabupaten yang akan mengatur itu. Kami akan koordinasi termasuk penempatan personol dan posko di sini," katanya.

Adapun Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menuturkan, secara umum kondisi jalur Selatan sudah siap digunakan mudik saat Lebaran.

"Di Buntu ini lalu lintasnya biasanya padat, maka harus direkayasa. Dari Dishub Kabupaten biar membantu untuk rekayasa. Selain jalur Selatan ini, masih ada juga jalur Selatan-Selatan yang kemarin dipromosikan Menteri PUPR," ujarnya.

Secara keseluruhan, tuturnya, Jalur Selatan dan Selatan-Selatan kondisinya bagus. Jalan dalam kondisi baik dan pemandangan yang sangat indah. (-)