DPR Restui Bantuan Rp 7,5 Triliun untuk Penyelamatan Garuda Indonesia
Jakarta, Jatengaja.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir akhirnya mendapati restu dari DPR untuk melakukan upaya penyelamatan pada maskapai pelat merah PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA).
Restu tersebut ditandai dengan disetujuinya rencana pemberian Penyertaan Modal Negara (PMN) senilai Rp 7,6 triliun kepada GIAA oleh Panita Kerja (panja) Komisi VI DPR.
"Panja menyetujui PMN sebesar Rp 7,5 triliun dari cadangan pembiayaan investasi APBN yang akan dicairkan jika Garuda mencapai kesepakatan damai dengan kreditur dalam PKPU (penundaan kewajiban pembayaran utang)," ujar Ketua Panja Penyelamatan Garuda Indonesia Komisi IV DPR, Martin Manurung dalam rapat Jum'at 22 April 2022.
- Peringati Hari Bumi, Puan Sebut Pohon Soekarno di Arafah Jadi Inspirasi Pentingnya Menjaga Bumi
- Jateng Siap Hadapi Mudik Lebaran 2022
- Telin - Telekom Malaysia Bhd Jalin Kemitraan Strategis
Erick mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan DPR khususnya melalui Panja Komisi VI DPR untuk menyelamatkan Garuda Indonesia.
"Kita bersyukur dan berterima kasih dengan dukungan panja Komisi VI DPR sangat berarti dalam upaya penyehatan Garuda," ujar Erick saat rapat panja tersebut.
Adapun Panja meminta agar Kementerian BUMN dan Garuda Indonesia tetap konsisten dalam melaksanakan upaya perbaikan, mulai dari optimalisasi pada rute penerbangan, jumlah dan tipe pesawat hingga impelementasi penurunan lease rate agar ke depannya perusahaan dapat menjadi sehat dan tumbuh secara berkelanjutan.
Erick memastikan bahwa Kementerian BUMN dan Garuda Indonesia ke depannya akan menjalakan sejumlah rekomendasi yang diberikan panja dalam rapat, salah satunya dengan melakukan perbaikan pada tata kelola korporasi yang disertai dengan timeline dan tolak ukur yang jelas.
Erick menilai dukungan Panja Komisi IV DPR tersebut semakin melengkapi proses transformasi dan restrukturisasi yang saat ini tengah digenjot kepada maskapai pelat merah itu.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Muhammad Farhan Syah pada 22 Apr 2022