Panglima TNI Lepas Bantuan Kemanusian Indonesia ke Palestina
Jakarta, Jatengaja.com - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Jenderal TNI Agus Subiyanto melepas misi kemanusiaan Indonesia untuk Palestina menggunakan pesawat C-130 J Super Hercules TNI AU.
Pesawat Super Hercules TNI AU tersebut membawa muatan 900 perangkat payung udara orang dan 50 set peralatan low-cost low-altitude (LCLA), akan digunakan oleh Angkatan Udara Yordania untuk menyalurkan bantuan dari Indonesia ke wilayah Gaza.
Angkatan Udara Yordania akan menggunakan perangkat tersebut untuk menurunkan barang-baran bantuan kemanusiaan dengan aman ke Gaza melalui udara, sehingga bantuan dapat didistribusikan kepada rakyat Palestina yang membutuhkan.
- LKPP Rilis Sistem E-Katalog Versi 6.0, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran
- Mulai Akhir 2024, Calon Pengantin Wajib Ikuti Bimbingan Perkawinan
- Ditemukan Makanan Takjil Buka Puasa di Kota Pekalongan Mengandung Boraks
- Ajang Jateng Halal Vaganza 2024 Raih Transaksi Penjualan Ratusan Juta Rupiah
- Baznas Targetkan Penerimaan Zakat ASN Pemprov Jateng 2024 Capai Rp100 Miliar
Bantuan tersebut akan diantar dalam penerbangan yang memakan waktu 3 hari dari Jakarta ke Yordania, dengan transit di Aceh, Myanmar, India, dan UEA. Total perjalanan pulang-pergi diperkirakan akan memakan waktu 10 hari.
Misi ini melibatkan 27 prajurit TNI dipimpin oleh Kolonel Pnb Noto Casnoto, Danwing I Lanud Halim Perdanakusuma. Pasukan yang terlibat dalam misi ini meliputi kru pesawat, pasukan elite TNI AU Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat), tim pendukung, dokumentasi, diplomat dari Kementerian Luar Negeri, dan prajurit Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI.
Panglima TNI menekankan kepada seluruh kru yang terlibat dalam misi kemanusiaan Indonesia ke Palestina untuk melaksanakan tugas mulia ini dengan penuh rasa tanggung jawab.
Faktor keamanan menjadi prioritas utama, dan semua prosedur harus dilaksanakan dengan teliti untuk memastikan keselamatan dan keberhasilan misi.
Koordinasi yang erat dengan semua pihak terkait juga sangat penting untuk menjaga kelancaran visi kemanusiaan ini.
“Untuk itu laksanakan tugas mulia ini dengan penuh rasa tanggung jawab. Utamakan faktor keamanan dan laksanakan semua prosedur dengan teliti, melaksanakan semua prosedur dengan teliti, melaksanakan koordinasi melekat dengan semua pihak terkait demi kelancaran visi ini" terang Agus dalam upacara pelepasan bantuan kemanusiaan di Pangkalan TNI AU Halim Perdana Kusuma.
Melalui kerja sama yang solid dan koordinasi yang efektif, diharapkan bantuan dapat disalurkan dengan tepat waktu dan tanpa hambatan ke rakyat Palestina yang membutuhkan. (-)
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Muhammad Imam Hatami pada 29 Mar 2024