Semarang, Jatengaja.com - National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah mantergetkan atlet yang mewakili Indonesia pada APG 2022 bisa meraih 28 emas, 20 perak dan 30 perunggu

Ketua NPCI Jawa Tengah (Jateng), Osrita Muslim, ada 107 atlet disabilitas dan pelatih asal Jateng dari total 324 atlet yang mewakili Indonesia dalam Asean Para Games (APG) XI 2022 di Solo.

“Kami menargetkan atlet Jateng bisa membawa pulang 28 emas, 20 perak dan 30 perunggu,” katanya di sela pelepasan atlet NPCI Jateng di Kantor Gubernur Jateng di Semarang, Jumat (29/7).

• Sukseskan ASEAN Para Games, TelkomGroup Pastikan Kualitas Infrastruktur Telekomunikasi
• Capaian Vaksinasi Booster di Jateng Baru 7 Juta
• Hyundai New Palisade Dijual Mulai Rp842 Juta
• Polri Ungkap 10 Perusahaan Cangkang Milik ACT Diduga untuk Gelapkan Dana Umat, Ini Daftarnya
• KBRI Diminta Segera Selamatkan 54 WNI yang Disekap di Kamboja

Pelepasan atlet NPCI Jateng yang akan berlaga pada APG XI di Solo pada 30 Juli - 6 Agustus mendatang dilakukan Gubernur Jaten, Ganjar Pranowo.

Osrita menambah persiapan atlet disabilitas Jateng sudah luarbiasa, yang senior sudah pelatnas sejak Januari. Sedang yang biaya mandiri dari persiapan sudah sejak Juni lalu.

Atlet disabilitas dari Jateng akan memperkuat tim Indonesia di 13 cabang olahraga dari total 14 nomor cabang olahraga yang dipertandingkan.

“Para atlet dari NPCI Jateng diasah secara optimal demi mendukung kontingen Indonesia dalam mengejar target juara umum,” tegasnya.

Sementara, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo meminta para atlet disabilitas menanamkan mental juara saat bertanding dalam ajang APG ke XI 2022 di Solo.

Ganjar sempat tanya tentang negara yang menjadi kompetitor berat Indonesia.

Para atlet kompak menyebut beberapa negara yakni Myanmar, Vietnam, dan Thailand yang menjadi kompetitor berat di sejumlah nomor cabang olahraga.

“Kami meminta semangat dan mental juara harus dikobarkan. Ditanamkan mental juaranya, menang besok,” tandasnya.

• BUMN Istaka Karya Bubar Jalan
• Menurut Ustadz Wijayanto Ada 4 Predator Pernikahan, Apa Saja..
• Hati-Hati Penipuan BRI Berkedok Perubahan Pelayanan

Ganjar berharap, APG ke sebelas ini selain jadi ajang untuk kembali berkompetisi secara langsung juga menjadi titik balik menunjukkan kemampuan atlet disabilitas Indonesia.

“Saya percaya para atlet menyiapkan diri pasti dengan sangat baik. Mudah-mudahan besok jadi ajang menarik dan insya Allah saya akan nonton,” ujarnya.

Salah satu atlet disabilitas senior dari cabor tenis meja, Suwarti, menyampaikan apresiasinya kepada Pemprov Jateng khususnya Gubernur Ganjar Pranowo yang memberikan dukungan kepada atlet disabilitas sangat besar.

“Supportnya sangat luarbiasa dari pemerintah kepada kami atlet disabilitas sangat luarbiasa dan itu yang menjadikan kami tambah semangat,” ujarnya. (-)