Kapolda Jateng Semangati Siswa SD Tak Takut Disuntik Vaksin Covid-19
Semarang, Jatengaja.com - Polda Jawa Tengah (Jateng) melalui program Vaksinasi Merdeka terus melakukan akselerasi vaksin Covid-19 dengan sasaran anak usia 6 tahun hingga 11 tahun.
Kali ini pelaksanaan Vaksinasi Merdeka anak usia 6 tahun hingga 11 tahun digelar di SD Supriyadi, Kecamatan Pedurungan, Semarang, Jumat (7/1).
Kegiatan vaksinasi tersebut diikuti sebanyak 354 siswa SD Supriyadi yang menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama.
- Pendapatan APBD 2021 Jateng Hanya 96,91% di Bawah Rata-Rata Nasional dan Kalah dari DIY
- Film Netflix Ini Paling Banyak Ditonton Capai 263 Juta Jam
- Yayasan Izzatul Islam Getasan Salurkan Bantuan untuk Korban Erupsi Semeru
Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi didampingi sejumlah pejabat utama Polda Jateng meninjau pelaksanaan vaksin Covid-19 di SD Supriyadi.
Dalam kesempatan itu, Ahmad Luthfi memberikan semangat pada para siswa dan memotivasi agar mereka tidak takut disuntik vaksin.
“Biar sehat, ayo tangannya mengepal, saya berani disuntik vaksin dan saya sehat. Semangat,” katanya pada salah seorang anak.
Mendapat motivasi dari Kapolda Jateng, siswa tersebut tampak tersipu dan mengangguk tanda tidak takut divaksin.
Irjen Ahmad Luthfi juga memberikan semangat kepada para siswa yang sedang menunggu giliran untuk mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.
“Tidak sakit, harus berani seperti teman lain, biar pede berangkat sekolah ketemu sama teman-teman,” ujarnya.
Kegiatan vaksinasi anak yang pelaksanaannya dipimpin oleh Kapolri melalui virtual tersebut bertujuan untuk menciptakan herd immunity bagi anak usia 6 tahun hingga 11 tahun.
Dengan dilakukan vaksinasi terhadap anak diharapkan dapat meningkatkan kekebalan tubuh mereka terhadap virus covid 19. (-)