Jateng Raih Penghargaan IGA Award 2024 yang Digelar Kemendagri untuk Kategori Terinovatif
Semarang, Jatengaja.com - Karya inovasi layanan publik Pemerintah Provinisi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) berhasil meraih penghargaan kategori terinovatif dalam ajang Innovative Government Award (IGA) 2024.
Prestasi yang diraih Pemprov Jateng ini naik level dari ajang IGA 2023, yang mendapatkan prestasi sangat inovatif. IGA digelar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Penghargaan IGA diserahkan Wakil Menteri Dalam Negeri, Ribka Haluk kepada Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Nana Sudjana di Hotel Mercure Mirama, Kota Surabaya, Kamis (5/12/2024).
- Mentri AHY Lepas 52 KK Transmigrasi Asal Jateng, Jatim, dan DIY ke Kalimantan dan Sulawesi
- Kualitas Tata Kelola BRI Berbuah Prestasi di The 15th IICD Corporate Governance Award
- Muh Haris DPR RI Tegaskan Subsidi BBM untuk Rakyat Wujud Amanah Konstitusi
- JSIT Jateng Berikan Diklat Penguatan bagi SDM Sekolah
- BRI Wujudkan Komunitas Perempuan Mandiri di Lamongan Lewat Pendampingan
“Alhamdulillah Provinsi Jawa Tengah mendapatkan penghargaan IGA 2024 untuk kategori provinsi terinovatif,” kata Nana disela acara penyerahan penghargaan.
Nana menyatakan, inovasi yang diajukan Pemprov Jateng dalam penilaian IGA 2024 adalah program Samsat Budiman dan program Sister Vira Antar Obat Pasien.
Program Samsat Budiman dikembangkan Badan Pengelola Pendapatan Daerah Provinsi Jateng, yang memudahkan masyarakat membayar pajak kendaraan bermotor.
Layanan online berbasis website tersebut, dikelola oleh Bumdes, sehingga memungkinkan pembayaran pajak kendaraan tanpa harus ke Kantor Samsat, dengan jam buka gerai yang lebih fleksibel.
“Untuk program Sister Vira Antar Obat Pasien dikembangkan oleh RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto,” ujar Nana.
Inovasi Sister Vira Antar Obat Pasien ini menyederhanakan prosedur pengobatan dari 23 langkah menjadi 14 langkah.
Sejumlah fitur yang tersedia antara lain pembayaran obat dengan virtual account, videocall atau Whatsapp pasien dengan petugas farmasi, pelacakan hantaran obat, rating kepuasan pasien, dan sebagainya.
Dengan sistem ini, manfaatnya adalah mampu meningkatkan efisiensi waktu pelayanan, pembayaran obat menjadi lebih cepat, juga menghemat biaya transportasi pasien.
Selain Pemprov Jateng, 4 kabupaten dan 1 kota di Jateng juga meraih IGA predikat terinovatif, meliputi Wonogiri, Sragen, Boyolali, Blora, dan Kota Pekalongan.
Sementara, Wakil Menteri Dalam Negeri Ribka Haluk berharap, pemerintah daerah yang berhasil mendapatkan penghargaan tersebut mampu menginspirasi daerah lain dalam memacu dan menumbuhkan inovasi, agar daya saing, kesejahteraan, dan kemajuan bangsa terus meningkat.
Ribka menambahkan, jumlah inovasi dan partisipasi dalam IGA Award tahun 2024 ini menjadi capaian tertinggi dengan kenaikannya mencapai 11,14%.
“Total inovasi yang diikut sertakan sebanyak 31.715 inovasi atau bertambah 3.180 inovasi. Sementara tingkat partisipasinya sebanyak 529 pemda, dari total 546 pemda yang ada di Indonesia,” ujarnya. (-)