Jalan Tol Solo-Yogyakarta Mulai 5 April 2024 Dibuka untuk Jalur Mudik Lebaran

SetyoNt - Jumat, 05 April 2024 16:14 WIB
Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengecek jalan tol Solo-Yogyakarta. (Jatengaja.com/dok. Humas Pemprov Jateng)

Klaten, Jatengaja.com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Nana Sudjana menyatakan, jalan tol Solo-Yogyakarta akan difungsikan sebagai jalur mudik dan balik Lebaran 2024, secara terbatas sampai sore hari.

Jalan tol Solo-Yoyakarta sepanjang kurang lebih 22,3 Km tersebut akan dibuka secara fungsional mulai 5 April sampai Klaten.

“Jalan tol Solo-Yoyakarta mulai 5 April akan dibuka secara fungsional sampai Klaten. Sedangkan exit tol melalui Ngawen atau di Karanganom,” kata Nana saat mengecek kesiapan jalan tol Solo-Yogyakarta untuk digunakan sebagai jalur mudik Lebaran 2024, Kamis (4/4/2024).

Menurut Pj Guberunur Jateng, operasional jala tol Solo-Yogyakarta pada pukul 06.00 WIB hingga 17.00 WIB. Pos pengamanan dan pelayanan juga akan didirikan di pintu masuk dan exit tol fungsional tersebut.

"Difungsikan satu jalur untuk mudik dari Asolole Klaten. Ini akan berlaku pada 5-11 April. Dibuka pukul 06.00 sampai pukul 17.00 WIB," jelasnya.

Tol fungsional hanya dibuka pada siang hari karena jalan tol tersebut masih dalam proses pembangunan. Bahkan, jalur tersebut juga belum dilengkapi dengan marka jalan, lampu penerangan, dan rambu lalu lintas.

Rencananya, jalur tersebut juga akan difungsikan untuk arus balik lebaran. Untuk arus balik, akan diberlakukan mulai dari Ngawen ke Solo atau Colomadu.

“Waktunya sama 06.00-17.00 WIB, tanggal 12-15 April. Ini situasional, kita akan lihat perkembangan daripada pemudik," kata Nana.

Puncak arus mudik lebaran 2024, imbuh Nana, diprediksi terjadi pada 6-8 April 2024. Jawa Tengah sebagai salah satu tempat tujuan dan perlintasan pemudik telah mempersiapkan semua. Baik dari segi infrastruktur maupun pendukung lainnya, termasuk pos pengamanan, pelayanan, dan pos terpadu.

Kepada para pemudik Lebaran yang akan melintas di Jawa Tengah untuk tetap memperhatikan prakiraan cuaca dadi BMKG.

“Sebab sesuai prediksi, curah hujan sedang hingga tinggi masih berpotensi terjadi di beberapa wilayah di Jawa Tengah, termasuk beberapa jalur mudik dan alternatif,” ujarnya. (-)

Editor: SetyoNt

RELATED NEWS